WARTA KOTA, GAMBIR - Tak hanya relawan maupun pendukung kubu capres cawapres nomor urut 1, Prabowo -Hatta yang melakukan unjuk rasa, terkait gugatan sengketa pilpres 2014. Namun, sekitar Ratusan penyandang Tunanetra pun, berbaris layaknya kereta api, menyerukan suara dukungannya di depan Gedung Mahmakah Konstitusi (MK), Jalan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta Pusat.

"Kami buta tapi hati kami tak buta! Hati kami bersih dan tau siapa pemimpin kami yang terbaik! Prabowo! Prabowo! Prabowo Presidenku!" teriak serentak para penyandang cacat ini, Rabu (06/08/2014).Tak hanya itu, lantaran tak mau kalah dari relawan yang lain ratusan penyandang tunanetra ini pun turut melakukan aksi orasinya ke Gedung DPR-RI. Mereka berbaris layaknya kereta api yang memanjang, saling memegang pundak mereka.

"Kami memang buta pak. Tapi kami juga bisa seperti yang lain. Bisa menyerukan suara hati kami untuk beri dukungan buat pak Prabowo-Hatta!" seru Mahmudin (48) penyandang tunanetra yang tinggal di Kemayoran, Jakarta Pusat.

Tak hanya penyandang tunanetra yang dewasa, terpantau beberapa anak kisaran 11-15 tahun, turut andil melakukan aksi di depan gedung berwarna putih keabu-abuan tersebut.

Mereka berjalan bersama-sama menuju gedung DPR-RI, dengan wajah yang sumringah. Seakan-akan, kekurangan mereka pun tertutup.

Lanjut Mahmudin, dirinya berharap agar Prabowo-Hatta menjadi presiden dan wakil presiden untuk Indonesia. Menurutnya, walaupun Prabowo-Hatta tak tahu bentuk rupa wajahnya mereka dengan yakin untuk tetap mendukung penuh pasangan nomor urut 1 tersebut.

"Saya gak tau pak Prabowo-Hatta yang mana orangnya. Tapi saya yakin, orang-orang seperti mereka bisa membuat rakyat Indonesia sejahtera," katanya.