Kaskus

News

hukumonline.comAvatar border
TS
hukumonline.com
Dilarang Pakai Celana Kedodoran di Ruang Sidang
Agan dan Aganwati pernah menghadiri sidang?
Pernah lihat orang-orang yang pakai celana kedodoran gak?
berikut ini ada cerita dari salah satuberita hukumonline.com gan, berurusan masalah celana kedodoran yang terjadi di ruang sidang.

Tempat-tempat formal seperti pengadilan biasanya menerapkan tata tertib bagi para pengunjung. Banyak hal yang bisa diatur dalam tata tertib itu, salah satunya tentang bagaimana pengunjung berpakaian. Salah berpakaian bisa menjadi masalah, seperti yang dialami Adam Dennis.

Dennis adalah remaja berusia 18 tahun yang sedang berperkara di Pengadilan Lehigh County, Pennsylvania, Amerika Serikat (AS). Saat di ruang sidang, Dennis sempat diusir oleh Hakim Wayne Maura gara-gara Dennis mengenakan shaggy pants.

Spoiler for shaggy pants:


Setelah diusir, Dennis atas perintah sang hakim memperbaiki celananya. Tetapi kemudian, celananya kembali melorot sehingga Hakim Wayne Maura tegas menyatakan Dennis melakukan penghinaan terhadap pengadilan (contempt of court).

Pengacara Dennis, Kimberly Makoul berupaya membela kliennya dengan berdalih apa yang dikenakan Dennis sebenarnya celana olahraga, bukan celana dalam. Celana yang dikenakan Dennis, kata Makoul, juga tidak mengganggu jalannya persidangan.

Mendengar pembelaan Makoul, Hakim Wayne Maura bergeming. Lalu, dia menjatuhkan sanksi denda kepada Dennis sebesar AS$50. Atas putusan ini, Dennis berencana mengajukan banding.

“Saya pikir tuan Dennis sudah cukup dewasa untuk memahami ketika dia di ruang sidang, ada alasan untuk dia diperintahkan keluar dan memperbaiki pakaiannya,” ujar Wayne Maura.

Juru Bicara kantor administrasi pengadilan Pennsylvania, Art Heinz mengatakan setiap hakim berkewajiban untuk menjaga ketertiban di ruang sidang. Untuk mewujudkan ketertiban itu, maka hakim diberi keleluasaan untuk menerapkan peraturan, termasuk soal pakaian pihak-pihak yang hadir persidangan.

Hakim Wayne Maura memang dikenal tegas soal sopan santun berpakaian. Dia bahkan memiliki sejumlah rambu tertulis yang dipajang di ruang sidang seperti “Naikkan Celana Kamu!” atau “Jangan Mempertontonkan Bagian Tubuh Anda!”.

Kebijakan yang diterapkan Hakim Wayne Maura dikritik seorang pengacara senior di Pennsylvania, Mary Catherine Roper. Menurut Mary, pengadilan seharusnya terbuka untuk publik. Siapapun boleh memasuki gedung pengadilan, dengan tetap menjaga ketertiban.

"Tetapi, menjadi kontras dengan prinsip bahwa pengadilan itu terbuka untuk umum, jika apa pakaian yang anda kenakan atau bagaimana gaya anda berpakaian saja diatur-atur,” papar Mary.


Spoiler for Disclaimer::
Diubah oleh hukumonline.com 05-08-2014 23:13
0
1.3K
2
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan