Suatu kebanggan bagi saya melihat betapa hebatnya pesta demokrasi bangsa ku tercinta..

Bagaimana tidak dua pasang calon presiden periode 2014/2019 saling beradu dengan berbagai taktik yang jitu.

Dimulai dengan perekrutan partai koalisi yang saling tarik menarik sesuai visi misi partai walaupun terkesan harus sesuai dengan keuntungan yang bisa diperoleh..

Pendaftaran kedua kubu capres yang akan maju bersaing memperebutkan pucuk pimpinan teritinggi bangsa Indonesia dengan gaya masing2.. (Ada yang naik sepeda dan ada yg naik mobil mewah)..

Masa kampanye tentunya yang paling menarik dimulai dengan black campaigin hingga negatif campaign..

Klaim tokoh pendukung serta artis yang saling diperebutkan untuk memperkuat kampanye merebut hati rakyat..

Statement para tim sukses yang membuat kita terdiam dan tentu yang paling membuat kita terpana adalah SINTING serta Video klip berbau Nazi..

Tak ketinggalan serunya debat yang menghadirkan kontroversi drone, adipura dan kalpataru..

Tapi semua itu sudah berlalu, satu hal yang harus kita perhatikan bahwa pesta demokrasi berlangsung sungguh menarik sehingga mampu menarik perhatian seluruh rakyat negeri ini untuk ikut terlibat didalamnya..

Setidaknya seluruh kegiatan kedua pasangan ini membawa kita menaiki sebuah level baru dalam demokrasi indonesia..

Demokrasi yang melibatkan masyarakat untuk lebih teliti, lebih cerdas dalam menentukan pilihan pemimpinnya kelak..

Selamat saya ucapkan kepada bapak Joko Widodo yang terpilih sebagai presiden republik indonesia yang ketujuh (walau belum pengumuman tapi udah hampir pasti)

Terimakasihku kepada Bapak Prabowo Subianto yang sudah berjuang keras sebagai penantang terbaik dalam perebutan kursi presiden, jasa anda sangat lah besar dalam pendidikan demokrasi negeri ini.. Tanpa andil bapak kemungkinan tidak akan ada pesta demokrasi sebesar ini..

Ayo saudaraku kita jaga demokrasi ini jangan dirusak untuk kepentingan orang2 yang hanya mencari keuntungan dari terpecahnya bangsa ini..
Kita adalah saudara
Kita adalah satu
Kita adalah Indonesia