- Beranda
- Komunitas
- Pilih Capres & Caleg
blunder lagi nih
TS
tekong.pancing
blunder lagi nih
waduh..........maksudnya apa ini..........
sumber
Quote:
Merdeka.com - Prabowo Subianto sudah cukup pede maju menjadi capres dengan banyak partai besar di belakangnya. Namun akhir-akhir ini, ketika ada indikasi kekalahan, satu demi satu partai pendukung Prabowo mulai goyah.
Melihat pertanda ini kubu Prabowo mulai menguatkan kembali partai pendukungnya dengan penetapan koalisi permanen. Tetapi indikasi ketidaksetiaan terus muncul dan Prabowo mulai menyadarinya.
"Apapun yang terjadi, terjadilah. Koalisi itu bisa dibentuk bisa juga berakhir. Bahkan dalam pernikahan kamu juga bisa bercerai," ujar Prabowo seperti yang dikutip The Associated Press (AP), Jumat (18/7).
Sebelumnya ada tanda partai Golkar ingin tinggalkan koalisi permanen Gerinda dan merapat ke Jokowi. Ide ini digagas tokoh Golkar seperti Ginandjar Kartasasmita , Yorrys Raweyai yang kerap mengkritik Ical, tidak ada kinerjanya membesarkan Golkar selama Pemilu 2014.
Partai pendukung Prabowo-Hatta mematenkan Koalisi Merah Putih di Tugu Proklamasi. Mereka mematenkan koalisinya untuk lima tahun ke depan. Acara itu dihadiri masing-masing ketua umum dan sekjen partai pendukung Prabowo - Hatta. Namun, tak ada petinggi DPP Demokrat yang hadir. Padahal Demokrat telah menyatakan diri sebagai partai pendukung Prabowo - Hatta. Hanya ada Ketua DPD Demokrat DKI Nachrowi Ramli dalam deklarasi itu.
Melihat pertanda ini kubu Prabowo mulai menguatkan kembali partai pendukungnya dengan penetapan koalisi permanen. Tetapi indikasi ketidaksetiaan terus muncul dan Prabowo mulai menyadarinya.
"Apapun yang terjadi, terjadilah. Koalisi itu bisa dibentuk bisa juga berakhir. Bahkan dalam pernikahan kamu juga bisa bercerai," ujar Prabowo seperti yang dikutip The Associated Press (AP), Jumat (18/7).
Sebelumnya ada tanda partai Golkar ingin tinggalkan koalisi permanen Gerinda dan merapat ke Jokowi. Ide ini digagas tokoh Golkar seperti Ginandjar Kartasasmita , Yorrys Raweyai yang kerap mengkritik Ical, tidak ada kinerjanya membesarkan Golkar selama Pemilu 2014.
Partai pendukung Prabowo-Hatta mematenkan Koalisi Merah Putih di Tugu Proklamasi. Mereka mematenkan koalisinya untuk lima tahun ke depan. Acara itu dihadiri masing-masing ketua umum dan sekjen partai pendukung Prabowo - Hatta. Namun, tak ada petinggi DPP Demokrat yang hadir. Padahal Demokrat telah menyatakan diri sebagai partai pendukung Prabowo - Hatta. Hanya ada Ketua DPD Demokrat DKI Nachrowi Ramli dalam deklarasi itu.
sumber
0
2K
Kutip
20
Balasan
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan