Kaskus

News

drunkenmunkyAvatar border
TS
drunkenmunky
Rekap Suara Kuala Lumpur Alot, Peran Panwaslu Awasi Drop Box Dipertanyakan
Rekap Suara Kuala Lumpur Alot, Peran Panwaslu Awasi Drop Box Dipertanyakan


Rekap Suara Kuala Lumpur Alot, Peran Panwaslu Awasi Drop Box Dipertanyakan

Jakarta - Proses rekapitulasi suara untuk Kuala Lumpur, Malaysia berlangsung alot dan menghabiskan waktu sekitar 3 jam. Tim Jokowi-JK mempertanyakan peran Panwaslu di Kuala Lumpur terutama soal besarnya dropbox yang disediakan dibanding TPS.

"Dropbox dari Pileg lalu paling banyak menyumbangkan masalah, karena dugaan terbesar tidak dicoblos oleh pemlih, paling mandor-mandornya. Mengapa tidak TPS yang diperbanyak yang lebih mudah diawasi," kata saksi Jokowi-JK Sudyatmiko Ariwibowo dalam rapat pleno rekapitulasi suara luar negeri di kantor KPU Jalan Imam Bonjol, Jakpus, Kamis (17/7/2014) malam.

Ketua Pokja PPLN Kuala Lumpur, Tengku Adnan, sempat menerangkan penambahan dropbox karena saat Pileg sedikit WNI yang datang ke TPS sehingga drop box yang diperbanyak. Tapi pihaknya tak bisa menjelaskan soal jaminan pengawasan drop box itu.

"Panwas di Kuala Lumpur cuma ada 3. Bagaimana 3 orang mengawasi 35 dropbox dan dan 60 TPS? Apalagi drop box keliling. Lalu bagaimana prosedur perubahan 102 TPS menjadi 60 TPS dan 23 dropbox jadi 35 dorp box?" tanya Sudyatmiko.

"Paut diduga ada pembiaran terhadap hal-hal yang harusnya bisa dicegah oleh Panwaslu," imbuhnya.

Tak hanya tim Jokowi-JK, saksi dari tim Prabowo-Hatta juga mempertanyakan pemungutan suara di PPLN paling besar pemilihnya di luar negeri itu. Saksi Prabowo-Hatta, Yanuar menilai PPLN dan Panwaslu tak bisa menjelaskan secara jernih pertanyaan para saksi.

"Malaysia memang menarik. Semangatnya bukan soal perolehan suara, tapi pengelolaan pemilu di luar negeri yang harusnya semakin bagus. Teman-teman pengawas dan PPLN jangan merasa terintimidasi,ini bukan soal suara," ucap Yanuar yang juga LO PKS.

Diskusi itu berlangsung alot sejak dimulai pukul 17.00-18.00 WIB, diskors 2 jam dan mulai lagi pukul 20.00 WIB. Masalah berkutat pada drop box yang membludak padahal sulit diawasi. Tapi akhirnya mengingat waktu, pimpinan rapat ketua KPU Husni Kamil Manik membatasi dan meminta saksi menulis keberatan yang masih ada dalam form keberatan yang disediakan.

"Tadi sudah kelihatan keterbatasan-keterbatasan yang dialami di luar negeri. dengan diskusi panjang ini untuk luar negeri memang harus diperbaiki. Para saksi dan teman-teman PPLN, ini pembelajaran buat kita semua," ucap Husni. Diskusi rekap Kuala Lumpur akhirnya dihentikan setelah 3 jam berdebat.

Sebagaimana diketahui, di Kuala Lumpur pasangan Prabowo-Hatta menang telak dengan perolehan 111.794 suara, sementara pasangan Joko-Jusuf hanya mendapat 20.891 suara. PPLN menyediakan 60 TPS, pos dan 35 dropbox.

sumur

Permasalahan ini menurut ane harus diulang dan diawasi lebih ketat, karena POS atau dropbox itu rawan kecurangan, apalagi yang jagain cuman 3 orang, menurut agan agan disini gimana ?
Diubah oleh drunkenmunky 18-07-2014 03:17
0
1.6K
18
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan