Cuaca panas di Magelang akhir-akhir ini sepertinya cukup mengganggu aktivitas warga di Magelang. Cuaca panas yang bagi kebanyakan orang menjadi musuh tersendiri ternyata menjadi sumber rejeki bagi para penjual es. Banyak pilihan es yang ada di Magelang. Es khas Magelang seperti es pleret, es semanggi hingga es tradisional yang dijual dengan gerobak keliling menjadi primadona tersendiri ketika cuaca terik. Namun mungkin kebanyakan es tersebut sudah menjadi es yang sering dinikmati kebanyakan warga di Magelang. Nah kali ini Magelang Online membahas tentang es yang memang tidak asli berasal dari Magelang, namun keberadaanya bisa menjadi alternatif minuman segar ketika cuaca panas terik melanda.




Dawet Ayu khas Banjar, menjadi salah satu hidangan es yang kali ini Magelang Online bahas. Es Dawet dengan rasa manis dan segar yang ini memiliki keunikan rasa tersendiri yang menarik untuk dicoba.

Menemukan penjual Es Dawet Ayu khas Banjar di Magelang bisa dibilang susah-susah gampang karena lokasinya yang sedikit keluar dari Kota Magelang menuju wilayah Kabupaten. Magelang Online sendiri harus menuju ke daerah Salaman untuk bisa menikmati semangkuk Dawet Ayu khas Banjar. Lokasi tempat berkumpulnya penjual es Dawet disini lebih tepatnya berada di depan RSU Salaman. Di daerah ini banyak sekali penjaja es Dawet mulai dari es Dawet khas banjar maupun Dawet Ireng khas Purworejo.

Lokasi berkumpulnya para penjual es Dawet ini tersebar disepanjang jalan ini. Karena tim Magelang Online memang berniat mencicipi segarnya Dawet Ayu khas Banjar maka Magelang Online pun langsung menuju kesalah satu penjual Dawet Ayu khas Banjar dengan merk dagang Kang Siput. Dari namanya sudah terdengar sangat unik. Bagaimana dengan rasanya? Terdapat 2 pilihan rasa campuran Dawet Ayu ditempat ini yaitu Durian dan Nangka. Karena penulis tidak terlalu menyukai durian maka rasa nangka menjadi satu-satunya pilihan.

Sedikit terkejut karena penyajiannya yang sangat cepat akhirnya semangkuk Dawet Ayu khas Banjar “Kang Siput” pun siap untuk dinikmati. Pertama mencicipi es Dawet ayu ini rasanya sungguh segar. Tentu saja karena panas saat itu yang sangat terik ditambah rindang pohon disekitar yang membuat suasana semakin sejuk. Apalagi dilengkapi dengan semangkok es Dawet Ayu khas Banjar.


ang unik dari es Dawet ini adalah penggunaan gula jawa yang dilarutkan lalu dicampur dengan nangka, dawet ireng dan santan. Rasa manis bercampur dengan gurih santan dan rasa khas nangka bercampur menjadi satu. Cukup kesulitan juga ketika penulis berusaha mengaduk rata gula jawa dengan santan karena tekstur gula jawa yang lengket ke dasar mangkuk serta sendok. namun ketika semua sudah tercampur rasa manis yang tidak terlalu kemanisan dan segarnya dawet menjadi harga yang sebanding dengan jarak yang harus ditempuh.

Ketika membayar, Magelang Online sempat terkejut dengan harga yang ditawarkan. Dengan Rp 2.500 pembeli sudah bisa menikmati semangkuk Es Dawet khas Banjar, Dibandingkan dengan es-es yang dijual di toserba modern tentu saja bisa dibilang sangat terjangkau mengingat rasa dan keamanan bahan yang digunakan serta campuran bahan tradisionalnya.