Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

zhouxianAvatar border
TS
zhouxian
Astra Agro Lestari Tambah 3 Pabrik Kelapa Sawit di Semester II
Jakarta - PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), per Mei tahun ini sudah memiliki total lahan yang tertanam seluas 282,59 ribu hektare. Adapun jumlah penanaman baru seluas 1.219 hektare. Saat ini keberadaan lahan yang dimiliki AALI tersebar diberbagai tempat di Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi.

Head of Public Relation AALI Tofan Mahdi menyebutkan, produksi tandan buah segar (TBS) hingga lima bulan pertama mengalami kenaikan 12 persen menjadi 2,27 juta ton. Lalu kelapa sawit mentah (crude palm oil/CPO) naik 19,4 persen menjadi 707 ribu ton. Adapun penyerapan CPO mayoritas hingga 97 persen ke pasar lokal dan sisanya 3 persen ke Tiongkok dan India.

"Permintaaan dalam negeri tinggi, jadi banyak terserap di dalam negeri. Kurs dolar memang kemarin lagi tinggi, tapi kalau soal
harga itu di luar kendali kita," ujarnya di Jakarta, Jumat (4/7).

Lebih lanjut, perseroan yang saat ini sudah memiliki total 26 pabrik kelapa sawit ini dengan kapasitas 1.280 ton per jam, di semester II ini akan menambah 3 pabrik lagi. Ketiganya ada di Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, dan Sulawesi Barat. Di mana, kapasitas masing-masing pabrik ialah 45 ton per jam.

"Investasinya antara lain dari capex, yang sudah dianggarkan tahun ini Rp 3,5 triliun, naik dari tahun lalu Rp 2,8 triliun. Dananya dari kas dan pinjaman perbankan," kata Tofan.

Terkait kinerja, ia yakin perseroan bisa membukukan kinerja yang jauh lebih baik pada tahun ini. Mengingat harga kurs dan dampak El Nino yang belum signifikan pada semester I ini. "Tahun ini optimistis akan catatkan kinerja yang baik," ungkapnya.

Per kuartal I, AALI tercatat mengalami pendapatan 36,8 persen dari Rp 2,73 triliun menjadi Rp 3,72 triliun. Dengan laba yang melonjak hingga 120,2 persen, dari Rp 356,4 miliar menjadi Rp 784,6 miliar. Adapun harga CPO pada periode Januari hingga April rata-rata naik 36,7 persen, dari Rp 6.500 menjadi Rp 8.900 per kilogram.


http://www.beritasatu.com/ekonomi/19...mester-ii.html

tambah ganemoticon-Cendol (S)
0
836
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan