Ketum PDIP Megawati Sukarnoputri hadir di apel siaga 1 PDI Perjuangan Untuk Jokowi-JK, di Alun-alun Bung Karno, Ungaran, Jumat (4/7/2014) siang.

UNGARAN, KOMPAS.com - Debat capres-cawapres putaran terakhir akan berlangsung, Sabtu (4/7/2014) malam. Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri mempunyai pesan khusus terkait adu gagasan antar-kandidat tersebut.

Pesan tersebut tak lepas dari rivalitas PDI-P terhadap TV One baru-baru ini. Stasiun televisi milik Aburizal Bakrie tersebut memberitakan bahwa kader PKI ada dalam PDI Perjuangan.

"Besok tanggal 5 debat terakhir, jangan lupa (nonton). Ibu-ibu, stop dulu nonton sinetron," kata Megawati kepada ribuan kader yang hadir di Apel Siaga 1 PDI Perjuangan untuk Jokowi-JK, di Alun-alun Bung Karno, Ungaran, Jumat (4/7/2014) siang.

Megawati pun menyarankan pendukung Jokowi-JK agar tidak menonton TV One karena sudah jelas-jelas menyerang pasangan yang diusung PDI-P berkoalisi dengan Nasdem, PKB dan PKPI itu.

"Masalahnya mau nonton TV One atau Metro TV? Kalau TV One nanti sakit hati," kata Mega disambut riuh massa yang hadir. Pihaknya mengajak seluruh kader dan pendukung Jokowi-JK untuk menggelar nonton bareng debat capres-cawapres di saluran Metro TV.

"Ayo bawa jagung, bawa kacang, bawa makanan nonton Metro TV. Kita semangati pak Jokowi-JK," kata megawati.

Hadir dalam acara tersebut sejumlah kepala daerah yang diusung PDI-P, seperti wakil Gubernur Jawa Tengah Heru Sudjatmiko, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, Bupati Kendal Widya Kandi Susanti dan sejumlah elit PDI-P se Karisidenan Semarang. Mundjirin, Bupati Semarang yang juga kader PDI-P tidak hadir, hanya diwakili istrinya, Bintang Narsasi Mundjirin.