Assalamualaikum wr.wb
selamat siang om om dan tante tante penghuni sf Wedding & Family

Perkenalkan nama saya doni (nama samaran) , saya berusia 21 tahun dan tahun ini masuk 22 ,
saya anak ke 3 dari 5 bersaudara ( kami cowo semua )
tetapi saya anak per 1 dari ayah & ibu saya (3 bersaudara ) dengan kata lain saya memiliki 2 abang tiri dari pernikahan ibu saya sebelumnya
abang saya yang pertama sudah menikah

disini saya memiliki pacar dengan nama mila (nama samaran) , dia berumur 21 tahun juga dan tahun ini juga masuk 22 ,
dia anak ke 3 dari 4 bersaudara ( 3 cewe , 1 cowo=bontot)
kakak mila yang pertama sudah menikah

nah saya dan mila udah pacaran memasukin tahun ke 7 dan ini adalah tahun ke 8 kami bersama di bulan ramadhan

sekarang saya sudah bekerja di sebuah instansi pemerintahan menjadi honorer (saya lulusan s1) dengan gaji 1.8 jt .

dan pacar saya masih menyelesaikan studinya sedang skripsi (doain tahun ini dia wisuda)

nah disini mengingat umur kami yang sudah semakin tua dan hubungan kami yang lumayan cukup lama untuk pacaran kami berdua udah meniatkan menikah sebeum umur 25 , di karenakan kata pacar ane wanita kalo udah menikah di atas 25 susah memiliki keturunan ,
(FYI kakaknya pacar ane menikah di umur 27 th dan belum memiliki keturunan)

saya sudah lumayan dekat dengan keluarga pacar saya , sudah lumayan kenal dan begitu pun pacar saya juga sudah dekat dengan keluarga saya , walaupun setiap saya ajakin ketemu dianya pasti malu malu (walopun sebenarnya seneng)

tetapi selama kami pacaran keluarga kami belum pernah bertemu secara resmi . setau saya selama 7 tahun pacaran ini baru 2x ketemu yang pertami di pernikahan kakaknya pacar ane dan ke 2 di pernikahan abang ane


dari baru lahir sya tingga dengan keluarga , gak pernah pisah (begitupun adek ane , abg ane karena udah berkeluarga udah beda rumah, dan abg yang ke 2 tinggal d rmah yang dekat dengan kantornya )

jadi selama 21 tahun ini saya gak pernah jauh dari orang tua saya , mungkin saya masih di katakan manja , di karenakan dari pakaian , nyuci, setrika, sarapan dll masih di urus oleh ibu ane ,

dan sampe kerja ini pun saya masih di subsidi sama ayah saya , walaupun gak seberapa .






terima kasih atas waktu om dan tante udah sempat membaca , saya mohon tanggapannya