Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

restoeboem18109Avatar border
TS
restoeboem18109
WISATA BERCORAK ISLAMI DI GRANADA, SPANYOL
Andalusia menjadi pusat pesatnya perkembangan Islam di tanah Matador berabad-abad lalu. Jejak - jejak suku Arab Moor masih terlihat hingga saat ini, salah satunya di kota Granada.

emoticon-Travelleremoticon-Travelleremoticon-Traveller



Sekitar tahun 711 M pasukan Islam mulai menginvasi dan perlahan merebut Spanyol dari tangan kerajaan Katolik. Kastil Alhambra adalah bukti sejarah atas kejayaan Islam di Spanyol bagian selatan – dikenal dengan sebutan Andalusia – dimana terdapat basis Islam terbesar. Meski setelah 8 abad dikuasai umat Muslim, akhirnya Spanyol termasuk Alhambra kembali jatuh ke tangan kerajaan Katolik. Alhambra terletak di bukit La Sabica, Granada. Pertama kali didirikan oleh kaum Moor yang berasal dari Afrika Utara pada tahun 1238 – 1358. Alhambra berasal dari bahasa Arab al-hamra yang berarti ‘kastil merah’. UNESCO mencatatkan Alhambra sebagai salah satu warisan dunia. Nilai sejarah dan seni tinggi mengundang ribuan wisatawan setiap harinya untuk mengunjungi permata dari selatan Spanyol ini.


Generalife merupakan tempat ideal untuk berkebun sekaligus beristirahat. Taman peninggalan dinasti Nasrid Emir di kota Granada ini menginspirasi pembangunan arsitektur taman masa kini. Generalife (baca: khene-ra-li-fe) salah satu taman peninggalan peradaban Islam yang masih bertahan ini terletak di lereng Cerro del Sol. Taman itu dibangun pada abad ke-13 dan didekorasi oleh Raja Abu I-Walid Isma’il. Generalife terdiri dari serangkaian kebun serta taman di mana setiap sudutnya selalu memberikan kejutan yang memanjakan mata. Terdapat empat kebun sayur dan buah-buahan di areanya, sekaligus istana tempat peristirahatan para Sultan. Istana peristirahatan itu tidaklah semewah Alhambra yang megah. Istana di Generalife cenderung sederhana tanpa banyak dekorasi dan lebih memberikan suasana yang nyaman dan tentram.


Albaicin mencatat 1000 tahun sejarahnya. Di tempat itulah kaum Moor terakhir kali terlihat. Sambil menelusuri gang-gang sempit berkeloknya, pengunjung dapat belajar sejarah sembari menikmati pemandangan arsitektur yang indah. Di seberang lembah Darro menghadap ke arah Alhambra, Albaicin atau Abayzín layaknya sebuah museum outdoor. Distrik tua di Granada ini merupakan kawasan muslim yang bertahan selama beberapa dekade setelah kebangkitan kerajaan Katolik tahun 1492. Pada awal kedatangannya di tanah Andalusia, umat muslim yang berasal dari bangsa Moor membentuk sebuah peradaban baru di Albaicin. Arsitektur Islam dan pengaruh urban terus membentuk atmosfer unik di tanah berbukit ini.


Invasi bangsa Afrika Utara, yaitu suku Moor, membuat Islam merajai Spanyol. Setelah delapan abad berkuasa, kerajaan Islam di negeri matador pun akhirnya jatuh ke tangan pasukan Katolik. Sejak itu banyak masjid yang diadopsi menjadi gereja. Tetapi kini dengan semangat multikultural, komunitas muslim di Granada resmi mendirikan sebuah masjid agung yang disebut Mezquita de Granada. Latar belakang historis dan semakin meningkatnya populasi muslim di Granada, baik itu pendatang maupun orang-orang Spanyol yang berpindah keyakinan, mendorong didirikannya tempat peribadatan mereka. Perlu diketahu, Granada terakhir kali memiliki masjid adalah pada tahun 1492. Masjid ini memiliki taman indah yang langsung menghadap pemandangan megah Alhambra dan Sierra Nevada.

Spoiler for SUMBER:
0
3.8K
3
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan