Bedanya apa Prabowo sama Ruhut.... Hari ini bilang A Besok bilang B..... Hanya masih mending ruhut masih malu untuk maju jadi capres dan tidak terlibat penculikan........

#Melawanlupa


TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru bicara DPP Partai Demokrat Ruhut Sitompul mengatakan, dalam politik sikap seorang politisi saat memberikan dukungan terhadap pasangan tertentu dapat berubah pada menit-menit terakhir.

Sehingga, jangan heran jika seorang politisi yang sebelumnya menyatakan netral kini mendukung calon tertentu.

"Politik itu last minutes. Kita ngomong pendidikan politik saja, last minutes," kata Ruhut saat dijumpai di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (28/6/2014).

Sebelumnya Ruhut menyatakan akan bersikap netral pada Pilpres 2014 mendatang. Sikap tersebut mengikuti sikap Ketua Umum DPP Partai Demokrat sekaligus Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono.

Sikap itu diambil Demokrat setelah gagal mengusung capres sendiri lantaran perolehan suara yang tak cukup saat Pileg lalu.

Namun, sikap Ruhut mendadak berubah 360 derajat. Ruhut yang sebelumnya kerap menentang rencana Joko Widodo yang maju sebagai calon presiden, kini berbalik arah dan justru mendukung capres nomor urut dua itu.

Kendati demikian, ia membantah, jika ia menjilat ludah sendiri atas dukungannya itu.

"Oh tidak. Ini yang perlu kau tahu, pemimpin sekarang dan di mana pun itu tipis kuping. Dia (Jokowi) enggak tipis kuping," kata Ruhut.

Lebih jauh, Ruhut mengatakan, Jokowi merupakan orang yang berjiwa besar. Meski kerap mendapat kritik dari dirinya, hal itu tidak membuat Gubernur DKI Jakarta nonaktif itu menolaknya.

"Hubungan saya baik dan saya sudah ketemu dengan Jokowi. Saya juga mengkritik dia dan dia terima kritikan gue," ujarnya.

sumber