RMOL. Eks aktivis korban penculikan akan berterus terang tentang peristiwa yang dialaminya jika Prabowo Subianto mau lebih dulu berterus terang kepada publik.

"Kalau Prabowo berterus terang, saya juga akan berterus terang tentang hal-hal lain yang mungkin membuat peristiwa penculikan ini clear," tegas korban penghilangan paksa tahun 1998, Andi Arief, dalam keterangan pers yang diterima wartawan, Rabu (25/6).

Menurut dia, sekarang adalah saatnya untuk mengatakan kejujuran. Dia mengatakan, ada pihak lain yang tak ingin tersentuh soal tuduhan pelanggaran HAM tersebut

"Ini saatnya buat saya dan kawan-kawan lainnya sudah harus mengatakan yang sebenar-benarnya. Kejujuran akan dibalas lebih dari kejujuran," ujar Andi Arief.

Dalam testimoni yang ditulis dan disebarluaskannya kemarin, Andi Arief mengaku sudah muak dengan mantan aktivis dan gabungan NGO yang bersorak tentang kemanusiaan untuk kepentingan pemilu.

"Motif kapitalisasi isu itu hanya untuk kepentingan capres Joko Widodo, bukan untuk korban yang masih hilang," tegasnya. [ald]

Sumber : http://politik.rmol.co/read/2014/06/...rterus-Terang-

TS :
Kalau ada yang mau nyerang sumber, inget RMOL -> Rakyat Merdeka Online yang ada versi koran cetaknya (lebih keren daripada detik) dan punya Dahlan Iskan

Kayaknya para jendral bakalan makin panik nih.... makanya tiap minggu ada jendral baru yang mempermasalahin prabowo. Dugaan gw minggu depan bakalan ada jendral baru lagi yang ngomong, soalnya setelah wiranto, agum, hedropriyono, syamsul Dkayaknya masih belum pecah juga