Skalanews - Kandidat presiden nomor urut dua Joko Widodo menilai Indonesia perlu untuk menempatkan perwakilan diplomatik di Palestina sebagai wujud pelaksanaan amanat konstitusi.

"Dalam konstitusi kan sudah jelas dan tegas disampaikan kita mendukung penuh Palestina dan itu artinya kita otomatis bangun kedutaan di sana. Sudah saya katakan jangan ragu-ragu beri dukungan," kata Joko Widodo, yang akrab disapa Jokowi, di Pontianak, Kalimantan Barat, Senin malam.

Seperti diketahui, hingga saat ini Indonesia belum memiliki perwakilan diplomatik di Palestina. Segala urusan yang berhubungan dengan Palestina ditangani Kedutaan Besar Republik Indonesia di Amman, ibu kota Yordania, dan Kairo, ibu kota Mesir.

Dalam Debat Capres ketiga bertema "Politik Internasional dan Ketahanan Nasional" Minggu malam (22/6) Jokowi menyatakan dukungannya terhadap kemerdekaan Palestina dan keanggotaannya dalam Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB).

"Saya sudah dengan tegas tegas sampaikan kita dukung penuh Palestina merdeka dan berdaulat serta kita dukung Palestina jadi anggota penuh PBB karena di Konstitusi kita jelas-jelas menyebutkan kemerdekaan adalah hak segala bangsa," katanya.

Lebih lanjut Jokowi memaparkan kedekatannya dengan Duta Besar Palestina untuk Indonesia Fariz N Mehdawi.

"Coba tanyakan pada Yang Mulia Fariz N Mehdawi, dia sudah berteman berapa lama dengan Jokowi, tanya apa mereka pernah kirim tim sepak bolanya ke Solo" katanya.

Pemilihan Presiden 9 Juli 2014 mendatang diikuti dua calon pasangan capres dan cawapres Prabowo Subiyanto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla. (ant/mar)

http://skalanews.com/berita/detail/1...alestina-Perlu

Ya akhi/ukthi sekalian.

Kepedulian akhi Jokowi kepada bangsa Palestina cenderung "mengguncang" golongan sapi akhi. Ini make a sense, karena apa akhi? Kalo isu Palestina dapat ditangani dengan baik oleh pemerintah (Semoga Allah meridhoi pemerintahan kita dipimpin akhi Jokowi) lah terus nanti pasukan sapi liar mau jualan apa lagi?!?! Bagaimana nasib anak-istri mereka kalo isu Palestina sudah bukan jadi isu seksi lagi untuk demontrasi akhi?!?!