Pemanggilan Wiranto itu terkait laporan tim kampanye Prabowo-Hatta soal dugaan kampanye hitam.

JAKARTA, Jaringnews.com - Anggota Dewan Penasihat pasangan Capres-cawapres Joko Widodo dan Hatta Rajasa, Wiranto dipanggil Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), Senin (23/6) hari ini. Wiranto menyebut Prabowo Subianto terlibat kasus penculikan.

Anggota Bawaslu Nerlson Simanjuntak berharap Wiranto datang untuk mengklarifikasi ucapannya itu. Hanya saja Bawaslu tidak bisa memaksa.

"Kami selalu berharap beliau datang hari ini. Karena kami juga punya waktu singkat, agar tidak belarut-larut. Agar terlapor beri upaya keterangan," jelas Nelson di Gedung Bawaslu Jakarta, Senin (23/6).

Pemanggilan Wiranto itu terkait laporan tim kampanye Prabowo-Hatta soal dugaan kampanye hitam. Menurut Nelson, Wiranto harus datang. Jika tidak, ada panggilan kedua.

"Tapi kami nggak punya daya untuk meneruskan ke tahap lain, semisal ke penegak hukum lain," jelas Nelson.

Sebelumnya, tim kuasa hukum pasangan capres cawapres nomor urut 1 Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa melaporkan Wiranto ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Laporan itu dilayangkan Kamis (19/6) malam. Tim Prabowo-Hatta menyebut tuduhan Prabowo dipecat secara tidak hormat adalah fitnah.

Bawaslu mengkaji laporan dugaan kampanye hitam itu dengan mitra Bawaslu yang tergabung dalam Penegak Hukum Terpadu (Gakkumdu). Di antara mitra itu adalah kepolisian dan kejaksaan.

http://jaringnews.com/politik-perist...waslu-hari-ini