- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Lokasi - Lokasi di Jakarta Selatan yang Marak Cabe - Cabean
TS
aduyaduy92
Lokasi - Lokasi di Jakarta Selatan yang Marak Cabe - Cabean
selamat pagi momod, Agan-Agan, Aganwati semuanya..
Hanya ingin share aja, siapa tau bermanfaat ..
Ramainya fenomena gadis penyedia jasa seks di bawah umur (cabe-cabean) menarik ditelusuri lokasi mereka di wilayah Jakarta Selatan. Lokasi pertama berada di perempatan Fatmawati tepatnya depan Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Fatmawati, Jalan Raya Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan.
Pada lokasi ini, cabe-cabean yang berusia sekira 14 sampai dengan 16 tahun biasa beroperasi mulai dari pukul 21.00 WIB sampai dengan pukul 02.00 WIB. Para cabe-cabean menggunakan modus mengamen untuk menawarkan jasanya kepada pengendara, khususnya pengendara roda empat saat lampu lalulintas menyala merah.
Apabila harga dan kesepakatan cocok, para cabe-cabean biasa menawarkan jasa mulai dari Rp 400.000 hingga Rp 1,5 juta per pesanan.
Lokasi kedua bertempat di Taman Ayodya, Blok M, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Berbeda dengan di Fatmawati, cabe-cabean pada lokasi ini terlihat tertutup dan samar dengan para pengunjung yang datang siang ataupun malam. Biasanya pukul 22.00 hingga pukul 02.00 WIB, khususnya pada malam menjelang hari libur, para cabe-cabean terlihat ramai berkeliling dan mulai mendekati pengunjung laki-laki yang tengah duduk di taman.
Cabe-cabean yang mangkal di tempat ini kebanyakan berasal dari daerah Subang, Sumedang dan Indramayu, Jawa Barat. Mereka memasang tarif mulai dari Rp 500.000 hingga Rp 1 juta per malam. Kawasan lain cabe-cabean di Jakarta Selatan adalah di kawasan Kemang, tepatnya di Jalan Raya Ampera, Mampang, Jakarta Selatan.
Di Taman Ayodhya, banyak cabe-cabean mangkal sepanjang hari dengan menyamar sebagai pengunjung dan berpakaian sopan
Di Kemang, cabe-cabean terlihat modis dan biasa menghabiskan waktu di dalam ataupun depan beberapa club malam yang biasa beroperasi di lokasi tersebut. Cabe-cabean di lokasi ini amat pemilih terhadap calon pemakai jasanya.
Cabe-cabean di kawasan Kemang penampilannya amat modis dan berkelas
Biasanya mereka memilih pelanggan yang memiliki usia tidak terlalu tua dan memiliki kendaraan mewah. Namun, pada beberapa kesempatan melihat beberapa cabe-cabean menyanggupi untuk diajak oleh beberapa pria dewasa.
Kasi Rehabilitasi Sudin Sosial Jakarta Selatan Miftahul Huda pun membenarkan beberapa lokasi tersebut ramai cabe-cabean. Keberadaan cabe-cabean tersebut adalah salah satu bentuk bisnis prostitusi baru di wilayah Jakarta Selatan.
PSK seperti ini biasanya bermotor dan mangkal di lokasi karaoke atau hotel sudah ada di wilayah Melawai dan Blok M. Bisnis cabe-cabean ini yang mulai muncul di Jakarta Selatan. Suku dinas Sosial Jaksel sudah coba menertibkan dan berhasil menangkap beberapa, tapi sepi sehari-dua hari, besoknya muncul lagi.
Betapa miris melihat generasi muda sudah terjun dalam bisnis haram pada usia dini. kalau begini tinggal menunggu waktu saja negara kita ini hancur.
Sumber
Hanya ingin share aja, siapa tau bermanfaat ..
Ramainya fenomena gadis penyedia jasa seks di bawah umur (cabe-cabean) menarik ditelusuri lokasi mereka di wilayah Jakarta Selatan. Lokasi pertama berada di perempatan Fatmawati tepatnya depan Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Fatmawati, Jalan Raya Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan.
Pada lokasi ini, cabe-cabean yang berusia sekira 14 sampai dengan 16 tahun biasa beroperasi mulai dari pukul 21.00 WIB sampai dengan pukul 02.00 WIB. Para cabe-cabean menggunakan modus mengamen untuk menawarkan jasanya kepada pengendara, khususnya pengendara roda empat saat lampu lalulintas menyala merah.
Apabila harga dan kesepakatan cocok, para cabe-cabean biasa menawarkan jasa mulai dari Rp 400.000 hingga Rp 1,5 juta per pesanan.
Lokasi kedua bertempat di Taman Ayodya, Blok M, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Berbeda dengan di Fatmawati, cabe-cabean pada lokasi ini terlihat tertutup dan samar dengan para pengunjung yang datang siang ataupun malam. Biasanya pukul 22.00 hingga pukul 02.00 WIB, khususnya pada malam menjelang hari libur, para cabe-cabean terlihat ramai berkeliling dan mulai mendekati pengunjung laki-laki yang tengah duduk di taman.
Cabe-cabean yang mangkal di tempat ini kebanyakan berasal dari daerah Subang, Sumedang dan Indramayu, Jawa Barat. Mereka memasang tarif mulai dari Rp 500.000 hingga Rp 1 juta per malam. Kawasan lain cabe-cabean di Jakarta Selatan adalah di kawasan Kemang, tepatnya di Jalan Raya Ampera, Mampang, Jakarta Selatan.
Spoiler for 1:
Di Taman Ayodhya, banyak cabe-cabean mangkal sepanjang hari dengan menyamar sebagai pengunjung dan berpakaian sopan
Di Kemang, cabe-cabean terlihat modis dan biasa menghabiskan waktu di dalam ataupun depan beberapa club malam yang biasa beroperasi di lokasi tersebut. Cabe-cabean di lokasi ini amat pemilih terhadap calon pemakai jasanya.
Spoiler for 2:
Cabe-cabean di kawasan Kemang penampilannya amat modis dan berkelas
Spoiler for 3:
Tambahan ane, Di puribeta ciledug banyak kok gan, dengan ciri-ciri :
- Naik Motor bertiga, kebanyakan naik motor mio
- Megang handphone
- pakai celana hotpants apa ngga Lejing berwarna Dan
- Rambut basah, abis shampoan gak sempet di keringin.
- Naik Motor bertiga, kebanyakan naik motor mio
- Megang handphone
- pakai celana hotpants apa ngga Lejing berwarna Dan
- Rambut basah, abis shampoan gak sempet di keringin.
Biasanya mereka memilih pelanggan yang memiliki usia tidak terlalu tua dan memiliki kendaraan mewah. Namun, pada beberapa kesempatan melihat beberapa cabe-cabean menyanggupi untuk diajak oleh beberapa pria dewasa.
Kasi Rehabilitasi Sudin Sosial Jakarta Selatan Miftahul Huda pun membenarkan beberapa lokasi tersebut ramai cabe-cabean. Keberadaan cabe-cabean tersebut adalah salah satu bentuk bisnis prostitusi baru di wilayah Jakarta Selatan.
PSK seperti ini biasanya bermotor dan mangkal di lokasi karaoke atau hotel sudah ada di wilayah Melawai dan Blok M. Bisnis cabe-cabean ini yang mulai muncul di Jakarta Selatan. Suku dinas Sosial Jaksel sudah coba menertibkan dan berhasil menangkap beberapa, tapi sepi sehari-dua hari, besoknya muncul lagi.
Betapa miris melihat generasi muda sudah terjun dalam bisnis haram pada usia dini. kalau begini tinggal menunggu waktu saja negara kita ini hancur.
Sumber
0
32.4K
8
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan