Salam sejahtera buat agan sista kaskuser semuanya.
Ada beberapa orang di luar sana yang percaya bahwa hewan hanyalah makhluk hidup yang tak berakal dan liar. Namun rupanya, hewan sama seperti manusia mereka bisa mengenal yang namanya rasa persahabatan.
Bahkan ada beberapa hewan yang menjalin persahabatan dengan hewan lain dan beda spesies. Melalui foto-foto yang dilansir boredpanda.com, tampak jelas bahwa hewan-hewan ini menjalin persahabatan yang begitu manis dan sangat menyentuh.

Tinni si anjing dan Sniffer si serigala liar menjadi sahabat baik semenjak mereka saling bertemu di sebuah kawasan hutan di Norwegia. Torgeir Berge, sang pemilik Tinni rupanya menjadi pengagum persahabatan dua ekor hewan yang memiliki kepribadian berbeda ini. Bahkan Berge sangat menikmati waktu di mana Tinni dan Sniffer asyik bermain bersama di antara pepohonan atau berjalan berdampingan.

Meskipun memiliki ukuran yang amat berbeda, namun Bubbles si gajah dan Bella si anjing jenis labrador hitam ini bisa menjadi teman yang sangat baik. Bubbles dibawa ke sebuah tempat penangkaran hewan di Amerika Serikat setelah dia diselamatkan dari para pemburu gading di tempat asalnya, Afrika.

Sementara Bella, memang sengaja ditinggalkan oleh kontraktor pembangun tempat penangkaran. Kini Bella dan Bubbles adalah teman yang sangat rukun. Bahkan Bella kerap menggunakan Bubbles sebagai papan seluncurnya saat mandi di kolam.

Milo adalah anjing jenis dachshund yang berukuran kecil namun menjalin persahabatan dengan seekor singa jantan bernama Bonedigger. Saat itu Milo menemukan Bonedigger sebagai seekor anak singa kecil yang lemah karena rupanya menderita penyakit metabolisme tulang yang membuatnya cacat. Lima tahun semenjak pertemuan itu, Bonedigger kini sudah tumbuh sampai seberat 226 kilogram dan tetap menjaga persahabatannya dengan Milo yang hanya sebesar lengannya.

Persahabatan yang sangat manis dan begitu luar biasa antara seekor kucing dan serigala ini ditemukan oleh seorang pemancing di danau Van, daerah Turki. Tak ada yang tahu apakah kedua hewan berbeda spesies ini merupakan milik seseorang atau hidup liar dan menjalin persahabatan. Namun kucing dan serigala ini tampak begitu bahagia dan sangat cute bermain bersama.

Kisah persahabatan Shere Khan si harimau, Baloo si beruang dan Leo si singa ini sangat menyentuh. Mereka bertiga diselamatkan dari pengedar narkoba yang telah menyalahgunakan mereka semena-mena. Baloo bahkan harus melakukan operasi untuk mengangkat penyakit yang sudah tumbuh di dalam kulitnya yang membuatnya cacat. Karena mereka bertiga diselamatkan bersama, kini ketiga sekawan ini tampak tak bisa terpisahkan. Dan sekarang ini mereka ada dalam pengawasan Noah's Ark Animal Sanctuary di Amerika Serikat.

Bea si jerapah dan Wilma si burung unta menjadi teman yang sangat dekat dan baik karena selalu menghabiskan waktu bersama di Busch Gardens di Amerika Serikat. Bea dan Wilma tinggal di sebuah lokasi yang memiliki luas lebih daari 263 ribu meter persegi. Tinggal di tempat seluas itu sebetulnya cukup sulit untuk bertemu. Namun Bea dan Wilma seakan menyempatkan waktu untuk berjumpa dan sekedar duduk berdampingan menikmati air danau yang tenang.

Kasi si cheetah dan Mtani si anjing jenis labrador ini dibesarkan bersama-sama di Bush Gardens, Amerika Serikat semenjak mereka masih kecil dan hubungan unik di antara mereka menarik perhatian banyak orang. Meskipun saat bertambah dewasa, Kasi mulai menjauh dari Mtani dan lebih tertarik pada cheetah betina di seberang kandang. Meskipun Kasi kini lebih tertarik pada cheetah, namun Kasi dan Mtani tetap berteman dengan baik bahkan masih sering bertemu di beberapa tempat bersama.

Suryia si orangutan dann Roscoe si anjing jenis Blue Tick Hound hidup bersama di lokasi penangkaran hewan langka di Amerika Serikat. Jika spesies orangutan memang terancam punah, anjing sepertinya tidak. Namun Roscoe selalu ikut ke mana Suryia pergi. Bahkan Roscoe seakan menganggap Suryia adalah induknya. Roscoe selalu ada dekat dengan Suryia.

Pippin si bayi rusa diadopsi oleh pemilik Kate si anjing jenis Great Dane yang sangat pedulian ini. Mereka berdua lalu tumbuh bersama dan menjalin persahabatan yang sangat dekat. Namun ketika Pippin semakin tumbuh dewasa, si rusa betina itu akhirnya kembali ke hutan untuk hidup dalam kawanan rusa lainnya. Meskipun begitu, Pippin masih kerap kali berkunjung ke rumah Kate dan sang pemilik Kate, Isobel.

Dua ekor anak harimau putih yang menggemaskan ini terpisahkan dari induknya setelah mereka berdua diselamatkan dari banjir saat badai datang. Kedua anak harimau putih ini lalu diadopsi oleh tim penyelamatan hewan di Amerika Serikat yakni China York.

China yang rupanya berteman baik dengan seekor simpanse bernama Anjana ini kemudian merawat dua ekor anak harimau putih yang yatim piatu itu. Anjana dengan telaten membantu China merawat, melindungi dan membesarkan dua ekor anak harimau putih tersebut. Sehingga bisa dibilang jika persahabatan Anjana dengan kedua ekor anak harimau putih itu sangat dekat bak induk mereka.