Prabowo: Saya dari Keluarga
Anti-Soekarno

Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo
Subianto menunjukkan betapa pentingnya
penegakan demokrasi di negeri ini. Bagi Prabowo,
demokrasi adalah keyakinan.
"Saya dari keluarga anti-Soekarno. Tapi sekarang
sama-sama Permadi yang Soekarnois," kata
Prabowo di Hotel Four Seasons, Jakarta Selatan,
Selasa (18/12/2012).
Meski saat dulu masih berada di institusi TNI,
Prabowo menjunjung penuh sistem demokrasi.
Karena itu saat terjadi peristiwa perubahan
menuju orde baru dan reformasi, Prabowo
mendukung penuh.
Prabowo pun pernah sekali waktu menyampaikan
kepada Permadi, mantan politisi PDIP yang kini di
Gerindra, tentang indahnya demokrasi.
"Saya katakan kepada Permadi, anda itu 2000
Soekarno, bukan 100 persen Soekarno. Sebentar-
sebentar Soekarno, sebentar-bentar membenci
tentara, Tapi sekarang kami sama-sama," jelas
Prabowo.
Mantan Komandan Jenderal Kopassus ini memilih
banting stir ke dunia politik karena terketuk untuk
memperbaiki kondisi bangsa. Prabowo melihat
ada keanehan dan kekeliruhan dalam perjalanan
bangsa ini.
"Dan sebagai anak bangsa saya ingin
membeperbaiki arah bangsa yang salah itu.
Karena itu saya belajar politik," jelas Prabowo.
(Ism)

sumber : http://m.liputan6.com/news/read/470254/prabowo-saya-dari-keluarga-anti-soekarno




PRABOWO TIDAK ANTI ASING, TAPI

inilah..com, Bandung - Calon Presiden
Prabowo Subianto mengaku tidak membenci
bangsa lain, apalagi sampai anti dengan
bangsa lain sehingga tak mau bekerja sama.
Dia pun menginginkan Indonesia bersahabat
dengan negara lain. Tapi ada syaratnya.
"Kita tidak benci dan anti asing. Kita harus
bersahabat dengan bangsa lain. Tapi jangan
sampai kita dijajah oleh mereka. Saya tidak
rela bangsa kita jadi kacung mereka," tegas
Prabowo di hadapan seribuan massa yang
memenuhi Monumen Perjuangan Jawa Barat,
Rabu (28/5/2014).
Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu pun
mengaku tak rela melihat banyaknya rakyat
yang harus bekerja di luar negeri menjadi
tenaga kerja Indonesia (TKI). Padahal, kata dia,
para TKI itu tidak perlu bekerja di tempat yang
jauh jika pemerintah mampu memberikan
lapangan pekerjaan yang layak.
"Saya ingin membuat rakyat Indonesia
terhormat dan kemiskinan hilang dari
Indonesia. Saya ingin anak petani bisa jadi
profesor, anak nelayan bisa jadi pengusaha
kaya, atau tukang bakso menjadi jenderal,"
ujarnya.
Dia pun percaya Indonesia merupakan negara
kaya dan mampu bangkit. Jika dipercaya oleh
rakyat, dia menegaskan akan membuktikan
bahwa bangsa Indonesia tidak bisa dibeli dan
pemimpinnya masih memiliki hati nurani.
"Katanya bangsa kita mudah dibeli, dan
menjadi sapi perah kekuatan besar. Kita ingin
buktikan bahwa ini tidak benar, karena masih
ada pemimpin yang punya hati nurani. Kita
harus jadi bangsa terhormat dan mandiri. Masa
ikan asin saja harus impor? Buah-buahan
seperti mangga dan durian beli dari luar?
Padahal dulu bibitnya dari kita," tegasnya.


http://m.inilahkoran.com/read/detail/2104675/prabowo-saya-tidak-anti-asing-tapi

prabowo bukan soekarnois dan anti asing, ada yang salah?

indonesia / gerinda jadi partner amerika, ada yang salah?

apakah islam disiksa di amerika?

menganut sistem demokrasi manakah kita?

playlist lagu orang yang ngaku ngaku anti amerika apa yah?

kita dikelilingi negara yang pro mana ya ?

adakah solusi ekonomi dan pertahanan kalo kita jadi negara anti anti amerika ?

apakah kita mau balik ke jaman soekarno, dimana singkong jadi barang mewah?

menggalang banyak dukungan apakah salah?

yang terakhir,

pura pura miskin ato apa adanya?