Senin, 19 Mei 2014 13:01 wib


Siswa saat merayakan kelulusan mereka tahun lalu. (Foto: Heru Haryono/Okezone)

JAKARTA - Ryan Aditya Moniaga dari SMA Kanisius, DKI Jakarta, dan Nur Afifah Widyaningrum dari SMAN 1 Yogyakarta meraih nilai ujian nasional (UN) 2014 tertinggi nasional. Ryan merupakan peserta UN di jurusan IPA dan Nu Afifah siswa jurusan IPS.

Dalam penjelasan tentang hasil UN 2014 di Kemendikbud, Senin (19/5/2014), Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh memaparkan, SMAN 1 Yogyakarta menempatkan tiga siswanya dalam 10 besar perolehan hasil UN tertinggi tahun ini di kedua jurusan tersebut. Sedangkan siswa SMAN 4 Denpasar, yang tahun lalu menjadi pemegang rekor nilai UN SMA tertinggi, tetap masuk dalam 10 besar nasional UN 2014 di kelompok ujian IPS.

Berikut rincian 10 besar peraih nilai tinggi tingkat nasional.

Jurusan IPA
1. Ryan Aditya Moniaga; nilai UN 58,05; dari SMA Kanisius, DKI Jakarta;
2. Annisa Azalia Herwandani; nilai un 57,65; dari SMAN 2 Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat;
3. Hashina Zulfa; nilai UN 57,65; dari SMAN 1 Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta;
4. Sulistia Fitriaty; nilai UN 57.45; dari SMAN 39 Jakarta, DKI Jakarta;
5. Fenita Adina Santoso; nilai un 57,35; dari SMAN 1 Pekalongan, Jawa Tengah;
6. Felix Utama; nilai UN 57,30; dari SMA Kristen 1 BPK Penabur, DKI Jakarta;
7. A A Istri Citra Larasati; nilai UN 57,25; dari SMAN 1 Denpasar, Bali;
8. Alief Moulana; nilai UN 57,20; dari SMA Pribadi, Kota Bandung, Jawa Barat;
9. Fitra Febrina; nilai UN 57,20; dari SMAN 1 Medan, Sumatra Utara;
10. Ranisa Larasati, nilai UN 57,05; dari SMAN 2 Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat.

Jurusan IPS
1. Nur Afifah Widyaningrum; nilai UN 55,85; dari SMAN 1 Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta;
2. Rikko Sajjad Nuir; nilai UN 55,70; dari SMAN 8 Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta;
3. Afdhal Nur Muhammad Daulay; nilai UN 55,50; dari SMAN 1 Matauli Pandan, Sumatra Utara;
4. Fauzan Alfiansyah Hasibuan; nilai UN 55,40; dari SMAN 1 Matauli Pandan, Sumatra Utara;
5. Clara Feliciani Sesiawan; nilai UN 55,35; dari SMA Santa Ursula BSD, Banten;
6. Utami Ratnasari; nilai UN 55,25; dari SMAN 4 Denpasar, Bali
7. Aprillia Dwi Harjanti; nilai UN 55,05; dari SMAN 1 Kudus, Jawa Tengah;
8. Dinda Dea Pramaputri; nilai UN 54,.95; dari SMAN 70 Jakarta, DKI Jakarta;
9. Margaretha Silia Kurnia Herin; nilai UN 54,95; dari SMAN 1 Depok, Jawa Barat;
10. Naruti Afifah; nilai UN 54,95; dari SMAN 3 Surakarta, Jawa Tengah. (rfa)

Bali Terdepak dari Predikat Terbaik Nilai UN Tertinggi

DENPASAR - Bali, tahun ini harus rela melepas predikatnya sebagai peraih nilai ujian nasional (UN) tertinggi di Indonesia. Di tahun ini pula, Bali harus terdepak dari posisi 10 besar peraih nilai UN tertinggi dari seluruh Indonesia.

"Kendati tahun ini siswa asal Bali tidak meraih nilai tertinggi, namun secara umum prestasinya membanggakan," demikian terungkap berdasarkan laporan hasil UN dan ulangan SMA/SMK di Provinsi Bali, sebagaimana disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Bali, Tjok Istri Agung Kusumawardani, kepada wartawan, Senin (19/5/2014).

Diakuinya, dari sisi kelulusan terbaik tahun ini, memang siswa asal Bali tidak berhasil meraih prestasi seperti tahun lalu. Namun demikian, atas apa yang dicapai Bali pada UN tahun ini patut disyukuri.

"Meskipun harus menjadi bahan evaluasi bersama bagi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait, pihak sekolah, dan orangtua," tambah dia.

Seperti diketahui, predikat peraih nilai UN murni tertinggi disabet oleh Ni Kadek Vani Aapriyanti. Siswi SMA Negeri 4 Denpasar, Bali, tersebut meraih rata-rata nilai UN 9,87. Tak hanya satu, di sekolah tersebut bahkan mencetak lima siswa yang menggondol peraih nilai UN tertinggi di 2013.

Tingkat Kelulusan UN 2014 Capai 99,52%!

JAKARTA - Tingkat kelulusan ujian nasional (UN) 2014 tingkat SMA/MA mencapai 99,52 persen. Angka ini turun 0,01 persen jika dibandingkan tingkat kelulusan SMA/MA tahun lalu yakni 99,53 persen.

Sedangkan tingkat kelulusan UN 2014 jenjang SMK mencapai 99,90 persen. Dibandingkan tahun lalu, angka ini turun 0,04 persen dari 99,94 persen.

Hal tersebut disampaikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) M Nuh dalam penjelasannya tentang hasil UN/SMA 2014 sederajat hari ini.

"Dari 1.632.757 siswa SMA/MA peserta UN, hanya 7.811 atau 0,48 persen yang tidak lulus. Sedangkan siswa SMK yang tidak lulus UN adalah 1.159 orang dari total 1.171.907 peserta UN 2014," kata Nuh di Gedung Kemendikbud, Senin (19/5/2014).

Nuh memaparkan, hasil kelulusan ini diperhitungkan dengan mempertimbangkan 60 persen nilai UN dan 40 persen nilai ujian sekolah (US).

Sementara itu, seluruh SMA/sederajat di Indonesia akan mengumumkan kelulusan siswa mereka serentak pada Selasa, 20 Mei, besok. Sekolah menggunakan metode pengumuman yang sesuai dengan kebutuhan mereka, mulai dari website, surat pos hingga meminta siswa datang ke sekolah didampingi orangtua.
(rfa)

Ternyata pejantan yang dikekang mampu berprestasi juga

Selamat buat adik Ryan sebagai peraih nilai UN tertinggi kelompok IPA thn 2014