Quote:
Fan Rhoma Irama Sobek Lambang PKB
Surabaya-Penggemar Rhoma Irama yang tergabung dalam Fans of Rhoma and Soneta (Forsa) wilayah Jawa Timur melakukan aksi perobekan lambang bendera Partai Kebangkitan Bangsa di Gresik Jawa Timur. Aksi itu sebagai bentuk dukungan mereka kepada Rhoma Irama yang dikecewakan PKB.
Acara yang digelar di Dusun Tanjung Dukuhan, Desa Tanjungsari, Kecamatan Kedamean Kabupaten Gresik dihadiri kurang lebih sekitar 25 orang dari DPC Forsa se-Jawa Timur diantaranya adalah Sidoarjo, Lamongan, Gresik, Tuban, Bojonegoro, Malang, Jombong, Bondowoso. "Mereka semua berkumpul di sini," kata Ketua DPW Forsa Jawa Timur, Surya Aka Syahnagra, Kamis 15 Mei 2014.
Dengan mengenakan pakaian serba hitam Forsa menggelar acara teatrikal penurunan bendera PKB dan Rhoma yang terletak di depan halaman Sekretariat Forsa Gresik. Bendera PKB di tiang bendera di halaman sekretariat diturunkan dan lambang PKB di samping baliho Rhoma disobek. Setelah penyobekan bendera partai foto Rhoma dinaikkan kembali.
Para Ketua DPC Forsa se-Jawa Timur juga memberikan pernyataan sikap dengan membubuhkan tanda tangan bersama di selembar kain. Isi pernyataan sikap tersebut Forsa menyatakan mencabut dukungan kepada PKB. Pernyataan pencabutan dukungan dibacakan oleh Forsa di depan baliho besar "Insya Allah Rhoma Irama Presiden 2014".
Rhoma Irama sebelumnya mengaku kecewa tidak jadi diusung oleh PKB sebagai calon presiden maupun calon wakil presiden. Sang raja Dangdut menyatakan mengundurkan diri dari PKB dan mempersilahkan pendukungnya untuk mencabut dukungannya ke PKB. Tidak hanya itu juga Rhoma juga melarang pendukungnya mencoblos Joko Widodo saat Pemilu Presiden.
"Hari ini bertempat di Gresik kami menyatakan menarik dukungan untuk PKB dan tidak mendukung Jokowi menjadi presiden," kata Ketua DPC Forsa Gresik, Ariel Kurniawan.
SUMBER...............
Lagian Bang Haji, datang-datang maunya nyalonin jadi Presiden, aturannya ngaca dulu dong, Bang Haji. Orang Cak Imin udah nawarin kesemua partai, untuk mencapreskan Bang Haji, tapi petinggi partai yang lainya enggak mau, jadinya Cak Imin enggak salah kan??????