- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
PPP Tak Terima Hatta Jadi Cawapres Prabowo


TS
bright.day
PPP Tak Terima Hatta Jadi Cawapres Prabowo
Jakarta - Ketum PAN Hatta Rajasa menyatakan masih akan melakukan pembicaraan dengan partai koalisi lain terkait duetnya mendampingi Prabowo Subianto. Ketua DPP PPP Habil Marati menyatakan tak terima jika Hatta dideklarasikan sebagai cawapres Prabowo.
"Ini tiba-tiba, ada kabar Prabowo menggandeng Hatta Rajasa. Kita belum duduk bersama membahas cawapres," ujar Habil dalam keterangan tertulis yang diterima detikcom, Rabu (13/5/2014).
Menurut Habil seharusnya Prabowo menggandeng tokoh dari NU untuk bisa meraih suara dari kaum Nahdliyin. Dia pun berharap duet Prabowo-Hatta masih bisa dikompromikan dan belum final.
“Di Indonesia sekitar 60 juta warga NU, harusnya wakilnya Prabowo ngambil dari NU. Jokowi sudah mengambil PKB untuk bisa mendulang suara dari warga NU. PPP dukung Prabowo itu harapannya menang, kok malah menggandeng bukan orang NU,” imbuh Habil.
Dia pun mengklaim mendapat protes dari kalangan kiai NU karena partainya tak bisa mendorong Prabowo menggandeng tokoh NU. Habil juga menambahkan bahwa koalisi dengan Gerindra sebenarnya juga menghendaki pembagian kekuasaan.
“Jadi memaknai koalisi tanpa syarat, jangan diartikan kita nggak berhak sama sekali membicarakan power sharing,” ucapnya.
terguncyang
hehehe....
emang enak, koalisi ama capres mencla mencle....
terguncyang deh......


"Ini tiba-tiba, ada kabar Prabowo menggandeng Hatta Rajasa. Kita belum duduk bersama membahas cawapres," ujar Habil dalam keterangan tertulis yang diterima detikcom, Rabu (13/5/2014).
Menurut Habil seharusnya Prabowo menggandeng tokoh dari NU untuk bisa meraih suara dari kaum Nahdliyin. Dia pun berharap duet Prabowo-Hatta masih bisa dikompromikan dan belum final.
“Di Indonesia sekitar 60 juta warga NU, harusnya wakilnya Prabowo ngambil dari NU. Jokowi sudah mengambil PKB untuk bisa mendulang suara dari warga NU. PPP dukung Prabowo itu harapannya menang, kok malah menggandeng bukan orang NU,” imbuh Habil.
Dia pun mengklaim mendapat protes dari kalangan kiai NU karena partainya tak bisa mendorong Prabowo menggandeng tokoh NU. Habil juga menambahkan bahwa koalisi dengan Gerindra sebenarnya juga menghendaki pembagian kekuasaan.
“Jadi memaknai koalisi tanpa syarat, jangan diartikan kita nggak berhak sama sekali membicarakan power sharing,” ucapnya.
terguncyang
----------------------------------
hehehe....
emang enak, koalisi ama capres mencla mencle....
terguncyang deh......

Diubah oleh bright.day 14-05-2014 18:58
0
1.3K
20


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan