Pertama kali saya tertarik untuk mencoba saluran channel okvison saat ke salah satu mall di taman mini,
saat mampir ke salah satu counter okvision diminta data bla bla, dan diberitahu semua prosedurnya bahwa nnti akan di tlp oleh pihak kantor untuk konfirmasi pemasangan dan ditanya bisa dihubungi jam berapa dan tanggal berapa supaya saat ditlp bisa diangkat. dan prosesnya pemasangannya paling cepat itu 3 hari paling lama 1 minggu. dan diminta panjar (untuk adminstrasi dan jumlahnya saya tidak terlalu ingat).

Lebih dari 1 minggu saya tanyakan ke pada sales yg di mall taman mini dan bilang katanya di tlp sama kantor hape saya ga aktif, dan di tlp ke no yg 1 lagi ga ada yang mengangkat. Aneh rasanya ya hape selalu aktif, dan tidak pernah ada no yang tidak terangkat, kalaupun ada pasti masuk ke dalam notifikasi misscall.

ternyata setelah saya sering menanyakan kabar kepada sales tersebut barulah ada tlp dari kantor indovision menanyakan status saya untuk pemasangan. dan dijanjikan pada tanggal sekian. ternyata lebih dari tanggal yang dijanjikan teknisinya baru datang tanpa konfirmasi.

Selang 1 bulan saya cukup puas dengan tayangan dari okevision. walau terkadang masih suka terhadap tayangan yang freeze, dan cepat diatasi setelah menghubungi CS. Dan saya pun selalu membayar sebelum jatuh tempo yaitu tanggal 5 disetiap bulannya.

Pada bulan berikut tidak ada masalah

--------- bulan berikutnya ----------
Pada pertengahan bulan saya menanyakan perihal penambahan decoder dan penambahan paket studio 6, dan ternyata untuk penambahan decoder saya dikenakan biaya 1/2 dari harga paket pada decoder utama, cukup aneh memang karena di provider sebelah setahu saya hanya dikenakan biaya sewa decoder saja perbulan (tidak ada bermaksud untuk membandingkan). Dan itu baru akan tertagih di bulan depan. Dan teknisinya datang untuk melakukan pemasangan. Saat pemasangan channel yang muncul hanya 3 channel yaitu channel no 1 (promo2 dan info indovision), tvri dan salah satu channel yang isinya jualan melulu saya lupa nama channelnya dan channel lain terblok di decoder tambahan. Dan teknisinya bilang tinggal tunggu pengaktifan dari pihak aktifasi. Dan ternyata kejadian itu berlangsung selama seminggu, dan bolak balik tlp CS katanya smart card saya belum teraktifasi secara sempurna. Selama 1 minggu itu pun hanya jawaban itu yang saya dapatkan, dan sedikit emosi akhirnya CS menjanjikan untuk mendatangkan teknisi.

Terknisi pun dateng keesokan harinya, setelah diutak atik sana sini naik turun loteng, akhirnya teknisi pun nyerah dan menayakan perihal decoder saya kepada bagian pengaktifasian. Dan saya terkejut begitu mendengar info dari teknisi bahwa bayaran saya pada bulan sebelumnya kurang Rp. 15000(kalo ga salah ingat). Logikanya ya kalo bulan sebelumnya kurang kok lancar jaya, tapi baru bulan berikutnya harus mati sekian lama. Bagaimana bisa juga saya kurang pembayarannya. Skema pembayarannya di atm :
Masukan No pelanggan -> muncul tagihan ->tinggal ok. Dan tagihan itu tidak bisa diutak atik, dan akhirnya si teknisi menyarankan saya untuk menghubungi CS, Dan CS pun memberikan tahukan perihal yang sama kalo saya ada kekurangan pembayaran pada bulan2 sebelumnya2. (kok dari kemaren saya ngeluh bilangnya masalah karena kartu saya belum teraktifasi sempurna ya? ).

Dan saya pun menerangkan perihal bahwa tagihan yang tertagih via atm segitu ya saya bayar segitu, bagaimana bisa kurang? sedangkan sistemnya kan otomatis muncul disitu dan tidak bisa dirubah2 angka, dan CS berdalih terdapat kesalahan sistem. Dan akan menghubungi pihak pengaktivan untuk mengaktifkan dan saya diminta untuk membayar kekurangan dan dibantu sehingga hanya tertagih sejumlah nilai kekurangan saya.

Aneh sistem situ yang error, penjelasan situ yang plinplan kok customer yang dirugikan . Dan pada akhir bulannya saya cukup kaget saat akan membayar ternyata tagihan tiba2 membengkak dari yang tadinya hanya sekitar 150rban tiba jadi2 500rb. Sedangkan biaya decoder tambahan dan penambahan paket seharusnya tertagih di bulan depan. Saat Tlp ke CS ternyata katanya pembayaran tersebut termasuk ongkos pemasangan,penambahan paket dan decoder dan tertagih langsung 2 bulan , BUSET KAGA ADA KONFIRMASINYA!!!!! ia kalo customer lagi pegang duit kalo engga . dan akhirnya pada tanggal 03/05/2014 (awal bulan) saya melakukan pembayaran sesuai yang tertagih pada gambar berikut



pada tanggal 4/05/2014 saya mengecek channel di decoder tambahan dan ternyata tidak terdapat channel yang terdapat pada studio 6, dan kembali menanyakan kepada CS, dan kata CS saya hanya minta mengaktifkan paket basic aja untuk decoder tambahan, Kemana aja kemaren udh dipesen disamain , dan CS menanyakan mau diaktifkan sekarang juga sebelum jatuh tempo (tanggal 5) atau sesudah, dan saya menjawab untuk segera diaktifkan saja, tanpa ada penjelas embel2 apa perbedaannya diaktifkan sebelum dan sesudah tanggal jatuh tempo.

Selang beberapa hari tiba2 channel di decoder utama terblokir, dan kembali hanya muncul 3 channel saja. tapi didecoder tambahan lancar jaya semua channelnya. Saya kembali menayakan CS dan katanya saya belum membayar untuk pengaktifasian paket studio 6 yang saya minta untuk diaktifkan pada tanggal 4. Karena saya pikir akan tertagih pada bulan berikutnya karena saya sudah melakukan pembayaran sebelumnya pada tanggal 3, dan ternyata setelah telp CS ternyata tidak harus segera dibayarkan paket yang baru diaktifkan, Yailah tong giliran kaya gini aja diribetin, giliran sampean yang salah aja client dituntut ikut maunya situ. Dan akhirnya pada hari saya memposting saya mengalah dan melakukan pembayaran kekurangan paket tersebut.



Sekirang pihak indovision / MNC selaku pemegang brand okvision agar lebih meninjau lebih jauh lagi kebijakan kepada pelanggan. Dan usahakan juga untuk tepat waktu kalau janji mau mendatangkan teknisi, walau ane suka sebenernya sama teknisi indovision selalin ramah mereka juga selalu kasih kabar kalau mau dateng.