- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Tips dan Tatacara melakukan "Interview" dengan benar


TS
satria2310
Tips dan Tatacara melakukan "Interview" dengan benar

Saling membantu adalah hal yang menyenangkan

Saling memberi adalah hal yang indah

Spoiler for PENTING.!!!:
HOT THREAD PADA HAKEKATNYA BUKAN TUJUAN MESKI ITU MERUPAKAN PENGHARGAAN. JADI TETAPLAH BERKARYA DENGAN MEMBUAT THREAD-THREAD YANG BERMUTU, ORIGINAL, DAN BERKELAS!
Assalamualaikum Wr.Wb. // Salam sejahtera buat kita semua.

Spoiler for Interview:
Wawancara kerja sering dianggap suatu hal yang mengkhawatirkan bagi pelamar kerja. Karena tes wawancara inilah yang paling sering menentukan seseorang bisa diterima kerja atau tidak dalam suatu perusahaan. Hal ini menjadi “menakutkan”, karena sebagian besar pelamar kerja tidak tahu pertanyaan apa saja yang sering dilontarkan oleh pewawancara dari suatu perusahaan.
Semoga artikel ini memberi manfaat bagi kita semua, selamat mencari pekerjaan gan and sist..

Spoiler for Tips and Trick:
Kali ini saya akan menshare tips/trick dan tatacara dalam melakukan Interview :


1. Manner Memasuki Ruang Interview Kerja
( 1.1 ) "Open the door" manner, ditujukan untuk 1st impression, less than 20 second (kesan pertama yang kurang dari 20 detik ini mempengaruhi penilaian penginterview terhadap kita).
( 1.2 ) Saat pertama membuka pintu atau dipersilahkan memasuki ruangan interview, pastikan dengan langkah atau sikap yang meyakinkan, tunjukkan percaya diri kita, jangan minder ataupun membungkuk memberi kesan kurang percaya diri, dan yang terpenting tersenyum.
( 1.3 ) Setelah berada di dalam ruangan, selalu pastikan "eye contact" (kontak mata), dan tersenyum ramah, dan jangan lupa jabat tangan penginterview sewajarnya (tidak terlalu lembek - memberi kesan kita tidak antusias, dan tidak terlalu kencang menjabatnya - memberi kesan kita agresif dsb).
( 1.4 ) Setelah dipersilahkan duduk, pastikan duduk kita tegak wajar, jangan bersandar santai, jangan juga tegak yang kaku.
( 1.5) Letakkan kedua siku tangan di sandaran kursi (kiri dan kanan), atau di pinggir tepi meja di hadapan kita, tujuannya agar kita lebih leluasa menggerakan tangan kita saat menjelaskan segala sesuatu selama proses interview. pastikan posisi tangan terbuka (open hand), jangan sembunyikan tangan dibawah meja atau hal-hal yang memberi kesan kita grogi atau defensif.
TUJUAN: Manner Memasuki Ruang Interview Kerja
(*) Penginterview tidak / belum mengenal kita, tetapi dengan manner yang baik, percaya diri (tidak memberi kesan takut / minder), maka hal tersebut tadi akan memberi kesan positif di awal pertemuan.
(**) Manner yang baik akan membuat penginterview kita akan "notice" menyadari akan keberadaan / kehadiran kita. Harus di ingat, kesan pertama itu menentukan dan belum tentu akan ada kesempatan kedua bagi kita, jadi pergunakan sebaik mungkin dan minimalisir kesalahan yang tidak perlu.
(***) Kesan pertama yang mengesankan akan menghasilkan "output" penilaian yang lebih baik untuk diri kita di mata penginterview.
(****) Umumnya, jika di awal memasuki ruangan interview kita sudah minder, tidak percaya diri, maka proses berikutnya kecenderungan akan berjalan kaku, defensif, dan tidak nyaman. Hal ini akan memperkecil peluang kita di terima di perusahaan tersebut.
(*****) Tetapi jika di awal kita memasuki ruangan interview dengan langah yang pasti, percaya diri dan tetap tenang (mampu menurunkan ego), maka besar kemungkinan proses interview akan berjalan "fine" dan kita akan lebih mampu untuk komunikatif.
Setelah proses manner berhasil, maka kita akan memulai rangkaian proses interview, dan berikut ini beberapa pertanyaan interview kerja yang cukup umum, dan bagaimana kita mengupayakan jawaban terbaik agar peluang kita lebih besar di terima kerja di perusahaan yang kita inginkan tersebut.
Berikut ini beberapa pertanyaan interview tersebut beserta jawaban dan tujuan di balik pertanyaan tersebut, dan apa solusi yang musti kita siapkan.

Coba gambarkan sedikit tentang diri anda?
Pertama-tama saya ingin mengucapkan terima kasih untuk kesempatan yang telah diberikan hari ini kepada saya, dan perkenankan saya memperkenalkan diri, nama saya ________,
Saya lulusan dari Sekolah Pascasarjana Universitas Sahid Jakarta, jurusan marketing public relations dengan IPK 3,94, saya lulus dalam waktu 2 tahun, dan selama kuliah saya mengikuti banyak kegiatan baik itu seminar, simposium dan kegiatan sosial lainnya. Saya menyukai dunia marketing dan saya belajar mengimplementasikan ilmu yang saya dapat dengan memulai bisnis online shopping di sosial media facebook.
Selanjutnya di dunia pekerjaan, saya telah bekerja selama satu tahun di perusahaan sebelumnya, saya sangat penuh detail dalam proses transaksi marketing, dan saya cukup detail memperhatikan tidak hanya untuk pekerjaan menjadi selesai, tapi mengupayakan pekerjaan tersebut selesai dengan memuaskan dan berorientasi untuk selalu mencapai tujuan setiap bulannya lebih tinggi dari espektasi perusahaan, dan saya berhasil mewujudkan itu semua.
Dan secara jujur, kualitas itu secara tepat mampu meningkatkan produktifitas saya di divisi marketing tempat saya bekerja. setidaknya selama setahun saya bekerja di perusahaan tersebut.
Untuk pertanyaan di atas, pastikan selalu menjelaskan tentang:
(+) First impression, good-sense and attitude.
(+) Jelaskan tentang Personality kita (sekolah, kuliah, skills dll).
(+) Jelaskan juga experience kita (pengalaman kerja, prestasi, pencapaian dll).
(+) Selalu utarakan pencapaian atau kesuksesan yang telah di raih di masa lalu.

Ceritakan kualitas yang baik dari diri anda?
(+) Untuk menjawab pertanyaan ini sebaiknya sampaikan kualitas profesional yang berhubungan dengan pekerjaan yang ingin kita lamar.
(+) Bisa juga dengan memulai dari kekhawatiran kita (upaya merendah di awal, lalu menaikkan mutu kemudian).
Saya khawatir tentang bertanggung jawab untuk mencapai tujuan yang signifikan, untuk berkontribusi dalam perusahaan. Dan untuk mengatasi itu, saya selalu melakukan pekerjaan rumah saya setiap transaksi yang sudah buat. Saya memiliki keterampilan interpersonal yang baik, dan saya selalu berlatih keterampilan komunikasi saya terus untuk mengembangkan diri, dan saya selalu membuka mata saya dan telinga saya untuk menjadi lebih kreatif dalam memecahkan masalah saya.

4. Berapa gaji yang Anda inginkan?
(^^) Sebaiknya kita harus memeriksa online terlebih dahulu (should check online first).
(^^) Hal ini bukan tentang uang, tetapi jauh melampaui itu. (it's not about money, but way beyond that).
(^^) Kita harus tahu rata-rata gaji untuk posisi tersebut. (we should know the average salary for that position).
(^^) Yang terpenting, kita harus mampu menjawab ini dengan percaya diri, dengan argumen yang tepat, jangan minder.
Saya percaya untuk posisi ini gajinya rata-rata Rp 7.500.000 atau kurang, yang saya rasa cukup adil. berdasarkan kualifikasi dan kontribusi yang akan saya berikan, saya cepat untuk belajar untuk pengembangan, dan saya pikir besaran gaji tersebut saya nilai cukup adil.

5. Coba gambarkan kekurangan anda?
(#) Perfeksionis kini sudah dianggap sebagai jawaban yang "old fashions / old school", diharapkan jangan lagi menjadikan alasan klise untuk menjadi jawaban kekurangan kita.
(#) Dengan menggunakan alasan klise, akan menurunkan kredibilitas kita di mata penginterview.
(#) Tujuan dari pertanyaan ini adalah bagaimana kita mampu menyembunyikan kelemahan kita, bukan untuk diumbar.
Kadang-kadang saya selalu bertanya banyak pertanyaan "apa saja yang harus lakukan dan yang tidak boleh dilakukan" sebelum melakukan sebuah proyek. Mungkin itu terdengar "bawel", tetapi saya ingin memastikan semuanya, dan saya harus memahami sepenuhnya sebelum saya memulai proyek dan meminimalkan kesalahan yang saya akan dibuat.

Apakah anda pernah berkonflik dengan rekan kerja / atasan anda?
Jujur saya pernah, saya pernah memarahi rekan kerja satu tim yang kinerjanya menghambat kerja tim. hubungan kami berdua tidak baik setelah kejadian tersebut, tapi sejujurnya dia rekan kerja yang baik, hanya saja memiliki keterbatasan untuk mengejar ketertinggalan / pemenuhan target yang diinginkan perusahaan atas divisi tempat kami bekerja.
Namun kemudian saya menyadari, saya harus berkomunikasi dan membantu dia dengan memberikan saran yang selama ini biasa saya lakukan untuk meningkatkan dan memenuhi target.
Kemudian dalam waktu dua minggu, kami kembali bekerja "on the track" dan di akhir bulan divisi kami meraih pencapaian terbaik, tidak hanya untuk kantor cabang Indonesia, namun pencapaian divisi kami bekerja meraih nilai tertinggi diantara kantor anak cabang wilayah se-regional (Singapura, Malaysia, Thailand, dan Vietnam).
Hal tersebut merupakan kejadian paling membanggakan yang selalu saya ingat dan memotivasi kami untuk lebih baik di bulan-bulan berikutnya.
Catatan:
Permasalahan (Problems) ----> Konflik (Conflict Issues) -----> Menyadari kesalahan (Realizing the mistake) ----> menyelesaikan masalah (Problem Solving) ----> pencapaian tujuan (achievement).
Impresi Perusahaan terhadap diri kita (Company impressions of ourselves) :
(+) Kita akan dinilai "percaya diri", mampu mengakui kesalahan, memperlihatkan kita mampu menyelesaikan masalah, mampu mengatasi konflik. (We will be judged "confident", able to admit mistakes, show we are able to solve the problem, was able to resolve the conflict).
(+) Setiap orang pasti pernah membuat kesalahan di masa lalu. yang terpenting kita mampu mengakui kesalahan tersebut dan mampu menyelesaikan masalah. (Everyone must have made mistakes in the past. most importantly we are able to recognize those mistakes and be able to resolve the problem).

7. Cara kita dalam bersikap
[++] Kita sebagai pencari kerja tidak boleh menilai pewawancara kita, karena itu merupakan acting dan bagian dari tugas mereka. (We as job seekers should not judge our interviewer, because it is acting, and part of their job).
[++] Kita tidak usah menjadi defensif jika bertemu pewawancara yang kurang ramah. (We do not have to be defensive if you meet the interviewer were less friendly).
[++] Tetapi kita juga jangan terlalu terbuka jika bertemu pewawancara yang berakting ramah dan baik kepada kita. karena semua itu bertujuan untuk membuat kita terpancing untuk "lebih terbuka" kepada dia. (But we also do not open if you meet the interviewer who acts friendly and nice to us. because they aim to make us hooked to "more open" to him).
[++] Perlu diingat! terlalu terbuka ketika proses wawancara juga tidak terlalu baik, jadi berhati-hatilah. (Keep in mind! too open when the interview process is not too good, so be careful).
[++] Apapun kondisi pewawancara kita, sebaiknya kita tetap tenang, percaya diri, dan respek. walaupun pewawancara kita "good guy" or "bad guy". (Whatever the condition of our interviewers, we should remain calm, confidence, and respect. although our interviewer "good guy" or "bad guy").

Kenapa anda meninggalkan perusahaan sebelumnya?
(^^) Hati-hati dengan pertanyaan ini. (be careful with this question).
(^^) Jawablah dengan tenang, percaya diri dan penuh respek, namun jangan terlalu jujur jika dianggap membahayakan peluang anda diterima di perusahaan itu. (Please be calm, confident and respectful, but do not be too honest if deemed acceptable harm your chances in the company).
(^^) Kita harus mampu menangani pertanyaan ini dengan baik. (We should be able to handle this question well).
(^^) Buatlah "alasan tambahan" dimana alasan ini sebagai pengganti kejujuran yang kita tutupi. (Make the "additional reason" which is the reason instead of honesty we cover).
Saya ingin berkonsentrasi ke pekerjaan proffesional tertentu yang Anda tawarkan. Karena saya pikir saya bisa banyak berkontribusi dalam perusahaan ini.

9. Apa yang Anda suka dalam posisi sebelumnya?
(+) Hargai pekerjaan yang telah Anda lakukan. (Appreciate the job that you have done).
(+) Berikan jawaban positif, jangan mengatakan sesuatu yang membuat Anda terlihat buruk. (Be positive answers, don't say something that make you look bad).
(+) Berikan penghormatan yang positif terhadap pekerjaan Anda sebelumnya, bahwa untuk menggambarkan Anda memiliki sikap yang baik. (Be positive respect to your work before, that to describe you have great attitude).
Saya suka mengelola tim, bahkan kita semua staf tingkat yang sama. Saya suka kesatuan tim dan kami melakukan semua bersama-sama untuk mencapai sasaran tim, dan juga dengan personal kontribusi kami (individu). Mengelola kompetisi untuk membuat upaya untuk satu sama lain dan membuat semangat tim. Saya suka menjadi paling unggul dalam tim dan menunjukkan dengan prestasi pribadi saya lebih tinggi dari yang lain, dan juga meningkatkan prestasi tim secara tidak langsung.

Spoiler for 1. Manner Memasuki Ruang Interview Kerja:

1. Manner Memasuki Ruang Interview Kerja
( 1.1 ) "Open the door" manner, ditujukan untuk 1st impression, less than 20 second (kesan pertama yang kurang dari 20 detik ini mempengaruhi penilaian penginterview terhadap kita).
( 1.2 ) Saat pertama membuka pintu atau dipersilahkan memasuki ruangan interview, pastikan dengan langkah atau sikap yang meyakinkan, tunjukkan percaya diri kita, jangan minder ataupun membungkuk memberi kesan kurang percaya diri, dan yang terpenting tersenyum.
( 1.3 ) Setelah berada di dalam ruangan, selalu pastikan "eye contact" (kontak mata), dan tersenyum ramah, dan jangan lupa jabat tangan penginterview sewajarnya (tidak terlalu lembek - memberi kesan kita tidak antusias, dan tidak terlalu kencang menjabatnya - memberi kesan kita agresif dsb).
( 1.4 ) Setelah dipersilahkan duduk, pastikan duduk kita tegak wajar, jangan bersandar santai, jangan juga tegak yang kaku.
( 1.5) Letakkan kedua siku tangan di sandaran kursi (kiri dan kanan), atau di pinggir tepi meja di hadapan kita, tujuannya agar kita lebih leluasa menggerakan tangan kita saat menjelaskan segala sesuatu selama proses interview. pastikan posisi tangan terbuka (open hand), jangan sembunyikan tangan dibawah meja atau hal-hal yang memberi kesan kita grogi atau defensif.
TUJUAN: Manner Memasuki Ruang Interview Kerja
(*) Penginterview tidak / belum mengenal kita, tetapi dengan manner yang baik, percaya diri (tidak memberi kesan takut / minder), maka hal tersebut tadi akan memberi kesan positif di awal pertemuan.
(**) Manner yang baik akan membuat penginterview kita akan "notice" menyadari akan keberadaan / kehadiran kita. Harus di ingat, kesan pertama itu menentukan dan belum tentu akan ada kesempatan kedua bagi kita, jadi pergunakan sebaik mungkin dan minimalisir kesalahan yang tidak perlu.
(***) Kesan pertama yang mengesankan akan menghasilkan "output" penilaian yang lebih baik untuk diri kita di mata penginterview.
(****) Umumnya, jika di awal memasuki ruangan interview kita sudah minder, tidak percaya diri, maka proses berikutnya kecenderungan akan berjalan kaku, defensif, dan tidak nyaman. Hal ini akan memperkecil peluang kita di terima di perusahaan tersebut.
(*****) Tetapi jika di awal kita memasuki ruangan interview dengan langah yang pasti, percaya diri dan tetap tenang (mampu menurunkan ego), maka besar kemungkinan proses interview akan berjalan "fine" dan kita akan lebih mampu untuk komunikatif.
Setelah proses manner berhasil, maka kita akan memulai rangkaian proses interview, dan berikut ini beberapa pertanyaan interview kerja yang cukup umum, dan bagaimana kita mengupayakan jawaban terbaik agar peluang kita lebih besar di terima kerja di perusahaan yang kita inginkan tersebut.
Berikut ini beberapa pertanyaan interview tersebut beserta jawaban dan tujuan di balik pertanyaan tersebut, dan apa solusi yang musti kita siapkan.
Spoiler for 2. Coba gambarkan sedikit tentang diri anda? - (Tell me little bit about you?):

Coba gambarkan sedikit tentang diri anda?
Pertama-tama saya ingin mengucapkan terima kasih untuk kesempatan yang telah diberikan hari ini kepada saya, dan perkenankan saya memperkenalkan diri, nama saya ________,
Saya lulusan dari Sekolah Pascasarjana Universitas Sahid Jakarta, jurusan marketing public relations dengan IPK 3,94, saya lulus dalam waktu 2 tahun, dan selama kuliah saya mengikuti banyak kegiatan baik itu seminar, simposium dan kegiatan sosial lainnya. Saya menyukai dunia marketing dan saya belajar mengimplementasikan ilmu yang saya dapat dengan memulai bisnis online shopping di sosial media facebook.
Selanjutnya di dunia pekerjaan, saya telah bekerja selama satu tahun di perusahaan sebelumnya, saya sangat penuh detail dalam proses transaksi marketing, dan saya cukup detail memperhatikan tidak hanya untuk pekerjaan menjadi selesai, tapi mengupayakan pekerjaan tersebut selesai dengan memuaskan dan berorientasi untuk selalu mencapai tujuan setiap bulannya lebih tinggi dari espektasi perusahaan, dan saya berhasil mewujudkan itu semua.
Dan secara jujur, kualitas itu secara tepat mampu meningkatkan produktifitas saya di divisi marketing tempat saya bekerja. setidaknya selama setahun saya bekerja di perusahaan tersebut.
-------------------------------------------
Untuk pertanyaan di atas, pastikan selalu menjelaskan tentang:
(+) First impression, good-sense and attitude.
(+) Jelaskan tentang Personality kita (sekolah, kuliah, skills dll).
(+) Jelaskan juga experience kita (pengalaman kerja, prestasi, pencapaian dll).
(+) Selalu utarakan pencapaian atau kesuksesan yang telah di raih di masa lalu.
Spoiler for 3. Ceritakan kualitas yang baik dari diri anda? - (Tell me your good quality?) :

Ceritakan kualitas yang baik dari diri anda?
(+) Untuk menjawab pertanyaan ini sebaiknya sampaikan kualitas profesional yang berhubungan dengan pekerjaan yang ingin kita lamar.
(+) Bisa juga dengan memulai dari kekhawatiran kita (upaya merendah di awal, lalu menaikkan mutu kemudian).
-------------------------------------------
Saya khawatir tentang bertanggung jawab untuk mencapai tujuan yang signifikan, untuk berkontribusi dalam perusahaan. Dan untuk mengatasi itu, saya selalu melakukan pekerjaan rumah saya setiap transaksi yang sudah buat. Saya memiliki keterampilan interpersonal yang baik, dan saya selalu berlatih keterampilan komunikasi saya terus untuk mengembangkan diri, dan saya selalu membuka mata saya dan telinga saya untuk menjadi lebih kreatif dalam memecahkan masalah saya.
Spoiler for 4. Berapa gaji yang Anda inginkan? - (How much salary do you want?) :

4. Berapa gaji yang Anda inginkan?
(^^) Sebaiknya kita harus memeriksa online terlebih dahulu (should check online first).
(^^) Hal ini bukan tentang uang, tetapi jauh melampaui itu. (it's not about money, but way beyond that).
(^^) Kita harus tahu rata-rata gaji untuk posisi tersebut. (we should know the average salary for that position).
(^^) Yang terpenting, kita harus mampu menjawab ini dengan percaya diri, dengan argumen yang tepat, jangan minder.
-------------------------------------------
Saya percaya untuk posisi ini gajinya rata-rata Rp 7.500.000 atau kurang, yang saya rasa cukup adil. berdasarkan kualifikasi dan kontribusi yang akan saya berikan, saya cepat untuk belajar untuk pengembangan, dan saya pikir besaran gaji tersebut saya nilai cukup adil.
Spoiler for 5. Coba gambarkan kekurangan anda? - (describe your weaknesess?) :

5. Coba gambarkan kekurangan anda?
(#) Perfeksionis kini sudah dianggap sebagai jawaban yang "old fashions / old school", diharapkan jangan lagi menjadikan alasan klise untuk menjadi jawaban kekurangan kita.
(#) Dengan menggunakan alasan klise, akan menurunkan kredibilitas kita di mata penginterview.
(#) Tujuan dari pertanyaan ini adalah bagaimana kita mampu menyembunyikan kelemahan kita, bukan untuk diumbar.
-------------------------------------------
Kadang-kadang saya selalu bertanya banyak pertanyaan "apa saja yang harus lakukan dan yang tidak boleh dilakukan" sebelum melakukan sebuah proyek. Mungkin itu terdengar "bawel", tetapi saya ingin memastikan semuanya, dan saya harus memahami sepenuhnya sebelum saya memulai proyek dan meminimalkan kesalahan yang saya akan dibuat.
Spoiler for 6. Apakah anda pernah berkonflik dengan rekan kerja / atasan anda? silahkan dijelaskan. - (Have you ever been in conflict with colleagues / boss are you? please explain.):

Apakah anda pernah berkonflik dengan rekan kerja / atasan anda?
Jujur saya pernah, saya pernah memarahi rekan kerja satu tim yang kinerjanya menghambat kerja tim. hubungan kami berdua tidak baik setelah kejadian tersebut, tapi sejujurnya dia rekan kerja yang baik, hanya saja memiliki keterbatasan untuk mengejar ketertinggalan / pemenuhan target yang diinginkan perusahaan atas divisi tempat kami bekerja.
Namun kemudian saya menyadari, saya harus berkomunikasi dan membantu dia dengan memberikan saran yang selama ini biasa saya lakukan untuk meningkatkan dan memenuhi target.
Kemudian dalam waktu dua minggu, kami kembali bekerja "on the track" dan di akhir bulan divisi kami meraih pencapaian terbaik, tidak hanya untuk kantor cabang Indonesia, namun pencapaian divisi kami bekerja meraih nilai tertinggi diantara kantor anak cabang wilayah se-regional (Singapura, Malaysia, Thailand, dan Vietnam).
Hal tersebut merupakan kejadian paling membanggakan yang selalu saya ingat dan memotivasi kami untuk lebih baik di bulan-bulan berikutnya.
-------------------------------------------
Catatan:
Permasalahan (Problems) ----> Konflik (Conflict Issues) -----> Menyadari kesalahan (Realizing the mistake) ----> menyelesaikan masalah (Problem Solving) ----> pencapaian tujuan (achievement).
Impresi Perusahaan terhadap diri kita (Company impressions of ourselves) :
(+) Kita akan dinilai "percaya diri", mampu mengakui kesalahan, memperlihatkan kita mampu menyelesaikan masalah, mampu mengatasi konflik. (We will be judged "confident", able to admit mistakes, show we are able to solve the problem, was able to resolve the conflict).
(+) Setiap orang pasti pernah membuat kesalahan di masa lalu. yang terpenting kita mampu mengakui kesalahan tersebut dan mampu menyelesaikan masalah. (Everyone must have made mistakes in the past. most importantly we are able to recognize those mistakes and be able to resolve the problem).
Spoiler for 7. Penginterview (pewawancara) kadang "good guy" atau "bad guy", bagaimana sebaiknya kita bersikap? - (interviewer), sometimes "good guy" or "bad guy", how should we act?) :

7. Cara kita dalam bersikap
[++] Kita sebagai pencari kerja tidak boleh menilai pewawancara kita, karena itu merupakan acting dan bagian dari tugas mereka. (We as job seekers should not judge our interviewer, because it is acting, and part of their job).
[++] Kita tidak usah menjadi defensif jika bertemu pewawancara yang kurang ramah. (We do not have to be defensive if you meet the interviewer were less friendly).
[++] Tetapi kita juga jangan terlalu terbuka jika bertemu pewawancara yang berakting ramah dan baik kepada kita. karena semua itu bertujuan untuk membuat kita terpancing untuk "lebih terbuka" kepada dia. (But we also do not open if you meet the interviewer who acts friendly and nice to us. because they aim to make us hooked to "more open" to him).
[++] Perlu diingat! terlalu terbuka ketika proses wawancara juga tidak terlalu baik, jadi berhati-hatilah. (Keep in mind! too open when the interview process is not too good, so be careful).
[++] Apapun kondisi pewawancara kita, sebaiknya kita tetap tenang, percaya diri, dan respek. walaupun pewawancara kita "good guy" or "bad guy". (Whatever the condition of our interviewers, we should remain calm, confidence, and respect. although our interviewer "good guy" or "bad guy").
Spoiler for 8. Kenapa anda meninggalkan perusahaan sebelumnya? - (Why did you leave your previous company?) :

Kenapa anda meninggalkan perusahaan sebelumnya?
(^^) Hati-hati dengan pertanyaan ini. (be careful with this question).
(^^) Jawablah dengan tenang, percaya diri dan penuh respek, namun jangan terlalu jujur jika dianggap membahayakan peluang anda diterima di perusahaan itu. (Please be calm, confident and respectful, but do not be too honest if deemed acceptable harm your chances in the company).
(^^) Kita harus mampu menangani pertanyaan ini dengan baik. (We should be able to handle this question well).
(^^) Buatlah "alasan tambahan" dimana alasan ini sebagai pengganti kejujuran yang kita tutupi. (Make the "additional reason" which is the reason instead of honesty we cover).
-------------------------------------------
Saya ingin berkonsentrasi ke pekerjaan proffesional tertentu yang Anda tawarkan. Karena saya pikir saya bisa banyak berkontribusi dalam perusahaan ini.
Spoiler for 9. Apa yang Anda suka dalam posisi sebelumnya? - (What is you like in your previous positions?):

9. Apa yang Anda suka dalam posisi sebelumnya?
(+) Hargai pekerjaan yang telah Anda lakukan. (Appreciate the job that you have done).
(+) Berikan jawaban positif, jangan mengatakan sesuatu yang membuat Anda terlihat buruk. (Be positive answers, don't say something that make you look bad).
(+) Berikan penghormatan yang positif terhadap pekerjaan Anda sebelumnya, bahwa untuk menggambarkan Anda memiliki sikap yang baik. (Be positive respect to your work before, that to describe you have great attitude).
-------------------------------------------
Saya suka mengelola tim, bahkan kita semua staf tingkat yang sama. Saya suka kesatuan tim dan kami melakukan semua bersama-sama untuk mencapai sasaran tim, dan juga dengan personal kontribusi kami (individu). Mengelola kompetisi untuk membuat upaya untuk satu sama lain dan membuat semangat tim. Saya suka menjadi paling unggul dalam tim dan menunjukkan dengan prestasi pribadi saya lebih tinggi dari yang lain, dan juga meningkatkan prestasi tim secara tidak langsung.
Semoga artikel ini memberi manfaat bagi kita semua, selamat mencari pekerjaan gan and sist..


Created by : H.M. Eric Haramain SPi, MSi.





Diubah oleh satria2310 10-05-2014 22:56
0
28K
Kutip
28
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan