*kalau ga kuat baca, silakan dibaca terakhirnya aja. semoga aja bisa membantu menyebarkan. tentang "offense", silakan tanyakan lebih lanjut.*

7 Mei 2014 kurang lebih jam 22.00, Malang, Jawa Timur

saat menunggu teman di sekitaran RiverSide sambil melihat ramainya sepanjang jalan Balearjosari (baca : galau ), ane memperhatikan ada seseorang berjalan menjauhi kota Malang, membawa tas dan mengenakan kupluk putih di kepalanya. Pikiran pertama ane, orang ini m-bolang. (bocah hilang)

Beneran. Ia menghampiri ane. Ia bertanya, apakah jalan ke Pandaan masih jauh. Kujawab iya, sekitar 40-an Km. Dengan kakinya yang bergetar, ia mulai 'oh iya, terima kasih kakak' (padahal ane lebih muda :v) (dan terima kasihnya seperti bersyukur banget (keterangan ada di bawah)

ane tanya ia dari mana, ia lalu bercerita bahwa ia berjalan dari kota Batu (atau dari mana ane lupa) menemui kakaknya yang sedang kritis dan ingin masuk Islam. Tahu asal 'musafir' ini dari mana? Tangerang. Jawa Barat. (edyan pikir ane ). dan ia mau kembali ke Tangerang. Jalan kaki. Ia diberitahu orang jalannya, jadi checkpoint-nya sekarang 'Pandaan - Surabaya'. Masih dengan kaki yang bergetar, ane minta dia duduk, istirahat melemaskan kaki. Lalu kami bercakap". Tanya nama, asal, perjalanannya, pergumulannya dengan Allah.

(sebagian isi percakapan mungkin akan mengandung offense di sini, jadi mending ga usah aja dulu deh. kalau masih kepo pengen penjelasan lebih lanjut, PM gan )

yak, ane ditelpon temen sampai ane reject 3x dan kebetulan dia mau melanjutkan perjalanan. Kami berpisah, saling dadah, saling mendoakan, 'hati" di perjalanan'.

BAGIAN AKHIR. agak penting. mohon dibaca.
Ia (mengaku) bernama "Wawan Riansyah". ia diberi nama oleh seorang kyai bernama Kyai Bogor (agak lupa, mungkin memper lah) setelah dia pindah agama. Ia berasal dari suatu panti asuhan di Tangerang. *(dengan fakta ini dan fakta gaya bicaranya, ane simpulkan orang ini *maaf* down syndrome *ini menjelaskan ke'lebay'annya*). Dan sangat taat agama, banyak terima kasih, banyak 'Subhan'Allah'/bersyukur *bisa dipandang begitu*

mohon kalau ketemu orang yang kacamataan, pakai kupluk putih, dan bawa tas, mungkin pada waktu post ini dibuat ia berada di jalur Malang - Pandaan - Surabaya, silakan bantu semampunya. Terimakasih.