sumber : http://merdeka.com/uang/aburizal-bak...disubsidi.html

Merdeka.com - Ketua Umum sekaligus calon presiden Partai Golkar, Aburizal Bakrie, mengakui subsidi energi di Indonesia sangat besar dan memberatkan anggaran negara. Anggaran untuk subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) saja mencapai Rp 300 triliun dan subsidi listrik Rp 100
triliun dalam setahun.

Menurut Bakrie, subsidi ini harus segera dihapus dan dipindahkan penggunaannya. Pemerintah dinilai harus mengubah skema pemberian dengan mensubsidi langsung ke orang yang laik menerima. "Kita mengganti subsidi dari produk ke orangnya. Tidak boleh BBM, listrik dan pupuk disubsidi. Orangnya yang disubsidi," ucap Bakrie di Ritz Carlton, Jakarta, Rabu (30/4).

Cara ini, lanjutnya, membuat pemerintah bisa menghemat setidaknya 80 persen anggaran dari subsidi. Anggaran tersimpan ini bisa digunakan
untuk mencari alternatif energi lain. "Apakah pemerintah itu berani? Poin saya bisakah kita mencari jalan tengah kebutuhan energi akan datang dengan kebutuhan masa kini," tegasnya. Bakrie menyebut dengan memberikan subsidi ke orangnya langsung maka juga akan muncul
keadilan. Saat ini diakuinya masih banyak orang kaya yang menikmati subsidi.

"Masa orang kaya disubsidi. Saya tidak boleh disubsidi. Kuncinya ubah dulu konsep subsidi baru masuk energi terbarukan yang memerlukan
subsidi lagi," tutupnya.

oooooooooooooooooooooooo

Sepertinya satu platform dng calon koalisinya gerindra...... Atau liat kaskus ribut jokowi mau hapus bbm 4thn doi ga mau kalah gan....