Quote:
Quote:
Jakarta - Robert Tantular mengakui
pengusaha Budi Sampoerna punya dana deposito Rp 1,7 triliun di Bank Century. Begitu terjadi rush di Bank Century November 2008, proses penyelamatan dana itu pun dimulai.
"Budi Sampoerna salah satu deposan nasabah besar Bank Century, sebesar Rp 1,7 triliun," kata Robert saat bersaksi untuk terdakwa kasus Banl Century, Budi Mulya di Pengadilan Tipikor, Jl HR Rasuna Said, Jaksel, Kamis (24/4/2014).
Sejak Agustus 2008, Budi memang aktif mencairkan sebagian depositonya untuk membeli tembakau. Namun belakangan, Bank Century mulai tidak bisa memenuhi permintaan Budi.
Robert kemudian menemui Budi di Surabaya untuk menjelaskan permasalahan likuiditas di Bank Century.
Robert bahkan sempat meminta Budi agar menjadi salah satu pemegang saham. Namun Budi menolaknya.
Saat terjadi kalah kliring di Bank Century, anak Budi, Sunaryo Sampoerna menghubungi Robert meminta penjelasan. Keesokan harinya, Sunaryo kembali menghubungi Robert dan menjanjikan mengirim orang perwakilan, Rudi Soraya untuk mengurus deposito Rp 1,7 triliun.
"Datang Rudi ketemu saya bicara bagaimana penyelamatan uang Budi Sampoerna yang masih ada sisa Rp 1,7 triliun," papar Robert.
Opsi yang tersedia,
uang itu dipecah jadi Rp 2 miliar dalam bentuk deposito. Selain itu uang juga akan digunakan untuk membeli aset Bank Century.
Bank Century akhirnya menerbitkan 247 lembar Negotiable Certifivate Deposito (NCD). Dan tiap-tiap lembar itu diatasnamakan karyawan Budi.
"Setahu saya, Budi Sampoerna akan menyediakan nama-nama karyawannya," tandasnya.
http://news.detik.com/read/2014/04/2...entury?9922022
tau kan mengapa Deposito dipecah jadi Rp 2 milyar .. dan dengan nama orang2 yang berbeda?
dan tau kan jika Century dilikuidiasi siapa yang jadi big loser nya? bandingkan aja asset century saat itu dengan Deposito punya si Sampoerna, berapa persen kah itu?
so .. sistemik?
![Bingung (S) emoticon-Bingung (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/bingungs.gif)