Mungkin ini yang namanya cinta sehidup-semati. Sepasang suami-istri lanjut usia meninggal berselisih 15 jam.

Pasangan bernama Kenneth Felumlee dan Helen Felumlee yang berasal dari Nashport, Ohio, ini memang mempunyai rasa cinta yang mendalam satu sama lain. Contohnya, pasangan itu saling berpegangan tangan setiap sarapan pagi, bahkan setelah usia perkimpoian mereka mencapai 70 tahun.

Tak ada yang abadi di dunia ini, termasuk umur manusia. Ajal pun menjemput mereka. Helen, 92 tahun, meninggal pada 12 April 2014. Rasa cinta yang mendalam membuat Kenneth, 91 tahun, seolah tak bisa hidup tanpa keberadaan istrinya. Dia "menyusul" istrinya pada 13 April keesokan harinya, hanya berbeda 15 jam setelah istrinya meninggal.

Dilansir dari situs news.com.au, Ahad, 20 April 2014, pasangan itu menikah pada 20 Februari 1944 dan memiliki delapan anak. Seorang anak mereka, Linda Cody, mengatakan kedua orang tuanya mempunyai cinta mendalam hingga akhir hayat. Mereka bertemu saat remaja dan sejak saat itu tak terpisah satu sama lain.

Cody mengatakan ayahnya mulai menurun kondisinya sekitar 12 jam setelah ibunya meninggal. Dia memandangi anak-anaknya dan bilang, "Ibu telah meninggal." Saat itu sang ayah mengatakan dia tidak mau meninggalkan istrinya sendirian. "Kami tahu ketika salah satu pergi, yang lain akan pergi," kata Cody menirukan ucapan ayahnya.

Kondisi Kenneth kemudian semakin melemah dan dia dikelilingi oleh 24 anggota keluarga terdekat dan teman-temannya. "Itu pesta perpisahan yang menakjubkan," kata Cody. "Bapak sudah siap. Dia hanya tidak ingin meninggalkan Ibu sendirian," kata Cody.

Pasangan itu mengenal satu sama lain saat diperkenalkan bekas pacar Kenneth. Usia Helen saat itu 19 tahun, sementara Kenneth 18 tahun. Mereka berpacaran selama tiga tahun sebelum akhirnya kimpoi lari. Mereka berbohong kepada orang tua mereka, mengatakan mereka sedang jalan-jalan ke Kentucky. Mereka menikah dua hari sebelum Kenneth secara hukum bisa menikah.

Dari pernikahan ini, mereka punya delapan anak. Kenneth bekerja sebagai inspektur mobil dan kurir pos, sedangkan Helen tinggal di rumah membesarkan anak-anak mereka.