Sekarang udh jamannya Mp3, nah, gue juga gak munafik, gue suka download di Torrent, yang Quality nya sama Kayak ori, cuman, bedanya yaituu, kalau gue abis download musik bajakan yang enakeun, atau enak dilihat *loh , langsung tuh gue ngacir ke iTunes Store buat beli musiknya, jadi Musik bajakannya gue pake buat Trial aja gituuu..,

nah masalahnya, gak semua orang kayak gitu, sekarang gue jelasin kenapa seharusnya ente-ente semua jangan download musik bajakan, Walaupun gue tau, setelah tulisan ini dipost, bakal ada demo besar2an, Presiden akan berpidato melawan artikel ini, Interpol akan mencari gue, FBI akan mengerahkan staff nya, CIA akan boker di celana, dan tukang parkir akan makan mie rebus, karena sekarang sedang hujan #krispi

Sejarah mencatat, penyaluran musik komersial baru dilaksanakan pada abad 20, sebelum itu, cara orang menjual musik adalah hanya dengan menjual sheet musiknya aja, jadi, harus dimainin sendiri kalau mau menikmati musik #miris

Sekali lagi, semua berubah ketika Thomas Alva Remason #semoga beliau tenang di alam sana, menciptakan phonograph, yang mengubah cara label menyebarkan musik, dan, pada akhir 1920, 150 Label rekaman menggunakan Piringan Hitam untuk diputar di Phonograph na Edison.

Nah, semenjak itu, Dunia semakin berkembang, Mulai dari 78 RPM, 50RPM, 1/3 RPM, sampai akhirnya muncul kaset Tape Recoder(Pada inget gak?), terus muncul juga CD (Celana Dalam) #eh , dan akhirnya MP3, M4a dan FLAC muncul juga, dan dapat di unduh di Internet.

Masalahnya, Mulai dari zaman piringan hitam sampai Mp3, semua bisa dibajak, semenjak Tape Recorder jadi murah, walaupun Qualitasnya jauh dari Orisinil, Tapi, pada abad 21, semua berubah, terima kasih pada Komputer, Semua CD Music dapat dibajak dengan sempurna..

Faktanya, illegal music downloading itu melebihi yang legal, dan, itu terjadi karena label rekaman telat untuk mengupdate Teknologi nya, Pada 1990, ketika Internet masih bayi, Napster muncul dan memperkenalkan Mp3 gratis, yaah, orang2 pada suka mp3 daripada Vinyl segede kolor bapa -_-

iTunes Store pun muncul pada tahun 2003, dan, orang-orang mulai beli musik di Apple iTunes, Mp3 di itunes dilengkapi Digital Right Management (DRM), jadi Mp3 nya gak bisa di kopi sembarangan, namun, karena Digital Music sudah dikuasai Para Pembajak musik, iTunes bisa dibilang Pahlawan Kesiangan.

Realitanya, Orang-orang pada gak bermasalah tuh sama pembajakan musik, 70% downloaders pada biasa aja dengan masalah pembajakan, dengan 63% nya tau bahwa Pembajakan musik itu ilegal, jadi, Kayak Ganja aja, Music Piracy itu jelas illegal, tapi socially-accepted.

Nah, kenapa orang-orang suka download musik bajakan? gak peduli apakah kamu itu pecinta musik yang kere atau fucking cheapskate, yang jelas, MP3 bajakan bisa bikin kamu memiliki ratusan album dengan harga 0 (NOL,ZEIN,ZERO), dan jika kamu download ratusan MP3 dalam sebulan, kamu menghemat $100 atau lebih, dibandingkan dengan download di toko musik legal (cth iTunes)

Tambahannya, Toko kayak iTunes, Amazon itu cuman bisa menjual musik yang boleh dijual oleh Label, sedangkan P2P, dan File Sharing Network itu menyediakan lebih, contoh, coba aja tanya di toko musik lokal “gua mau beli Lagu Afro dari Somalia”, dijamin GAK ADA, tapi, di Internet, kamu bisa dapet lagu itu secara bajakan.

Jadi, itulah kenapa orang-orang suka download musik bajakan – you can get more stuff for less money. itu argumen yang paling susah dilawan, soalnya kita hidup di negara Berkembang.

Look, gua gak bisa menceramahi kamu. kalau kamu mau download musik bajakan dari P2P, bittorrent, atau para baik, you will. Gua gak bisa menstop kamu.

Masalahnya, Kalau seluruh Playlist di HP lo itu bajakan semua, itu udah kelewatan, bukan hanya ekonomi, tapi sosial, simpel aja, I don’t want to make too big a thing of it, Tapi apa nilainya suatu pekerjaan jika kamu gak dapet balasan a.k.a uang?

Think about it. ketika kamu pergi bekerja, anggap aja kamu dagang baju dengan desain kamu sendiri, tiba-tiba, muncul toko disebrang jalan yang menjual desain kamu dengan harga lebih murah, pasti orang-orang pun datang ke toko tersebut, tanpa memberi kamu sedikitpun uang sebagai penghargaan atas desain kamu, Sama kayak para musisi yang bekerja keras, mereka setidaknya harus dapat “penghargaan” dalam bentuk uang. Para musisi punya Tagihan, apalagi para Indie Musician yang paling merana oleh pembajakan musik. You probably don’t have to worry about Beyonce or Toby Keith starving to death, Tapi para indie butuh setiap rupiah yang mereka butuhkan.



Yang harus digaris bawahi, Download bajakan itu mencuri, dan itu membuat Musisi yang kamu cintai bisa kehilangan pekerjaan. Don’t do it. Instead, support the artists you love by paying for the music they produce. Yang berarti kamu bisa beli CD Legal atau download musik di iTunes yang legal atau juga langsung dari website artis itu sendiri. Plis lah, stop mencuri dan mulailah masukkan “real-value” ke Musik kamu sekarang juga.