Oh iya btw, selamat mengikuti UN (Ujian Nasional) untuk tingkat SMA, MA dan SMK yg jatuh pd tanggal 14 April 2014 (Hari ini).
Ok masuk ke pembahasan, btw kalo ane pikir2 kalo setiap Ujian pasti deh kita merasa NGERI, DEG2an, TAKUT, Dsb. Udah kayak mau menghadapi KIAMAT atau Perang gitu...
Btw, coba liat deh berita2 berikut ini:
Spoiler for 1. Gelar Istigozah?:
Jelang UN, Ribuan Pelajar Bengkulu Gelar Istighosah
Liputan6.com, Bengkulu - Menjelang pelaksanaan Ujian Nasional atau UN, ribuan pelajar se-Kota Bengkulu menggelar istighosah dan zikir bersama pada Rabu (26/3/2014). Kegiatan tersebut digelar di pelataran Masjid At-Taqwa, Kelurahan Anggut Atas, Kecamatan Ratu Samban, Kota Bengkulu.
Istighosah dan zikir yang dilaksanakan sebelum salat zuhur ini diikuti ribuan peserta UN tingkat SMA, SMK, MA, SMP dan MTs se-Kota Bengkulu.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan Nasional Kota Bengkulu Gianto, tujuan istighosah dan Zikir bersama ini untuk lebih memberikan rasa percaya diri para siswa menjelang UN.
"Sedikitnya 11.500 siswa kami kumpulkan untuk memberikan rasa percaya diri dan tidak ragu akan kemampuan mereka menghadapi Ujian Nasional. Rasa takut, cemas, dan khawatir diharapkan bisa sedikit ditekan dengan istighosah dan zikir ini," ujar Gianto.
Nurmaeli, guru SMP Negeri 11 Kota Bengkulu berharap para siswa sekolahnya bisa mendapat hasil terbaik dalam UN tahun ini. "Harapan kita sebanyak 150 siswa kami yang ikut UN bisa lulus 100 persen seperti tahun lalu," ucap dia.
Sementara, Resti Anggraeni, siswi kelas IX SMPN 11 mengaku bisa lebih tenang dan siap menghadapi ujian. "Cemas dan takut tentu ada. Dengan doa ini ada rasa ketenangan dan timbul percaya diri," jelas Resti.
UN tingkat SMA, MA dan SMK akan digelar pada 14 April mendatang. Sedangkan untuk UN tingkat SMP digelar mulai 5 Mei 2014. Sumber>>
Spoiler for Hadapi UN Siswa Lakukan Hipnoterapy?:
Jelang UN, Ratusan Siswa Di Kudus Dihipnotis
Kudus – Jelang Ujian Nasional (UN) 2014, SMA dan SMP Kanisius Kudus melakukan hipnoterapi di SMA Kanisius Kudus, Jateng. Kegiatan itu merupakan motivasi sukses menghadapi UN menggunakan metode hipnoterapi.
Sugesti positif untuk relaksasi dan menyiapkan mental diberikan melalui alam bawah sadar setelah ratusan siswa tertidur saat dihipnotis, Sabtu (22/3).
Guru kesiswaan SMA Kanisius, Felix Tika menuturkan, hipnoterapi ini merupakan upaya memotivasi pelajar agar lebih siap dan relak dalam menghadapi UN mendatang serta menjadikan pelajar lebih giat dalam belajar.
“Selain hipnoterapi, para pelajar tetap diberikan pembelajaran ekstra guna menghadapi UN 2014″, tambahnya.
Seorang pelajar SMA kelas XII, Nindi mengaku lebih rilek setelah mengikuti hipnoterapi.
“Semua beban dan masalah jadi plong”, ungkapnya. Sumber>>
Spoiler for 3. Ke Toilet Siswa UN Harus dikawal Polisi:
Ujian Nasional, Siswa ke Toilet Dikawal Polisi??
JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh mengimbau kepada para pengawas untuk mengawal ketat keberadaan para peserta ujian nasional 2014 kali ini. Bahkan, mau ke toilet pun harus didampingi, wah!
"Setiap kali anak akan izin ke toilet harus didampingi. Jauh lebih bagus yang sejenis. Mohon tetap dipantau sepanjang ujian berlangsung, karena disekitar area harus steril," tegas Nuh, saat sidak ke SMA 70, di Jakarta, Minggu (13/4/2014).
Nuh menambahkan, para peserta UN 2014 pun tidak boleh ditemani oleh orangtua. Sehingga, dirinya meminta para pengawas untuk menajamkan mata telinga untuk memantau.
Lainnya,
TEMPO.CO, Jember - Sebanyak 21.032 siswa Sekolah Menengah Atas (SMA), SMA Luar Biasa (SMA-LB), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan Madrasah Aliyah (MA) di Kabupaten Jember mengikuti Ujian Nasional (UN), Senin, 14 April 2014. Sebelum ujian dimulai, sejumlah panitia ujian didampingi aparat Kepolisian melakukan razia telepon seluler (ponsel) para murid di depan ruangan. (Baca: Nuh: Ujian Nasional Pakai Standar Internasional)
Di SMAN 1 dan SMAN 2 Jember, misalnya, sebelum ujian dimulai pagi tadi, seluruh tas dan saku murid diperiksa. Barang-barang seperti telepon seluler dan kalkulator diletakkan di dalam tas di luar ruang ujian. "Itu bagian ujian dengan kejujuran dan tanggung jawab peserta," kata Tatang Priyanggono, Kepala Bidang SMP, SMA dan SMK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jember.
Dua hingga empat orang anggota Kepolisian Resor Jember berpakaian preman dan berseragam, juga disiagakan di 350 sekolah tempat ujian dilaksanakan. Bahkan, peserta ujian yang ke kamar kecil atau toilet pun dikawal polisi dan pengawas ujian. "Kami tidak ingin ada kecurangan," kata ujar Komisaris Polisi Imam Pauji, Kepala Bagian Operasional Polres Jember. Sumber>>
Kesimpulan:
Spoiler for Note:
Tuh kan udah kayak mau PERANG ajah kan!! Ada yg Berdoa terus Maaf2an (emang Lebaran) or Berdo'anya klo ada Ujian ajah yah?? , ada yg pake acara Hipnotis2an segala lagi, gak sekalian ajah disugesti Lancar dalam menjawab soal... (YKS detected) , Terus baru kali ini ane temuin ada siswa yg mo ke Jamban dikawal Polisi?? WTF!!
Kasian yah generasi Muda udah di didik menjadi manusia2 yg STRESS, Beda Jauuuuuh banget sama sekolah2 di LN... menurut ane ada 3 hal yg bikin siswa STRESS menghadapi UN:
1. Takut sama Ortu
2. Malu sama Guru/Teman
3. Tidak PD atas Kemampuannya (LEMOT)
Para pemimpin negeri ini tidak memikirkan bagaimana STRESSnya generasi muda dalam mencari kerja setelah Lulus Pendidikan nanti
Buat para siswa yg ga yakin bakal dapet nilai bagus ujian nanti, Jangan patah semangat... Ingat, didunia kerja nanti, Kepintaran bukanlah yg no.1, tp Kreatifitas dan Kecerdikanlah yg bisa membawa kita menjadi sukses... dan mungkin menjadi BOSS untuk karyawan2 yg Pintar2 itu...
Thnks to read....
Diubah oleh akunkedua 14-04-2014 05:20
0
4.8K
Kutip
61
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru