- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Antisipasi Nuklir, China Tarik Dubesnya di Korut


TS
blokE18
Antisipasi Nuklir, China Tarik Dubesnya di Korut
BEIJING - Pemerintah China memberikan peringatan kepada Korea Utara (Korut) terkait kepemilikan nuklir. Sumber diplomatik Beijing melaporkan, China sudah mengirimkan pesan pada Korut melalui berbagai cara termasuk memanggil duta besarnya.
Presiden China Xi Jinping secara terbuka menyuarakan keberatannya terhadap Korut atas kepemilikan senjata nuklir. Sebelumnya Korut bersikeras untuk tidak akan melucuti senjata nuklir yang mereka miliki.
"Dalam keadaan saat ini, kami berharap bahwa semua pihak dapat melakukan lebih banyak hal yang kondusif bagi stabilitas Semenanjung Korea dan kontribusi mereka untuk meredakan ketegangan," ungkap pejabat Kementerian Luar Negeri China, seperti dikutip Chosun Ilbo, Rabu (9/4/2014).
Korut terus melakukan provokasi nuklir untuk menakuti negara tetangganya, Korea Selatan (Korsel). Ulah Korut itu dipicu atas perebutan wilayah dengan Korsel.
Melihat hal tersebut Amerika Serikat (AS) memberikan bantuan untuk melindungi Korsel dari serangan nuklir. Korut mengatakan akan mengahancurkan kebijakan AS dalam membantu Korsel.
Ulah Korut menuai banyak kecaman, sebelumnya Jerman juga memanggil perwakilan Korut di Jerman untuk menyuarakan kecaman atas program nuklir yang dilancarkan. Korut memiliki rudal Rodong yang mampu menempuh jarak sejauh 1.300 kilometer (km) dan bisa dilengkapi hulu ledak nuklir.
ember
semakin memanas
kira2 kalo protes china g diperdulikan sm korut, ap tindakan china ya?
Presiden China Xi Jinping secara terbuka menyuarakan keberatannya terhadap Korut atas kepemilikan senjata nuklir. Sebelumnya Korut bersikeras untuk tidak akan melucuti senjata nuklir yang mereka miliki.
"Dalam keadaan saat ini, kami berharap bahwa semua pihak dapat melakukan lebih banyak hal yang kondusif bagi stabilitas Semenanjung Korea dan kontribusi mereka untuk meredakan ketegangan," ungkap pejabat Kementerian Luar Negeri China, seperti dikutip Chosun Ilbo, Rabu (9/4/2014).
Korut terus melakukan provokasi nuklir untuk menakuti negara tetangganya, Korea Selatan (Korsel). Ulah Korut itu dipicu atas perebutan wilayah dengan Korsel.
Melihat hal tersebut Amerika Serikat (AS) memberikan bantuan untuk melindungi Korsel dari serangan nuklir. Korut mengatakan akan mengahancurkan kebijakan AS dalam membantu Korsel.
Ulah Korut menuai banyak kecaman, sebelumnya Jerman juga memanggil perwakilan Korut di Jerman untuk menyuarakan kecaman atas program nuklir yang dilancarkan. Korut memiliki rudal Rodong yang mampu menempuh jarak sejauh 1.300 kilometer (km) dan bisa dilengkapi hulu ledak nuklir.
ember
semakin memanas

kira2 kalo protes china g diperdulikan sm korut, ap tindakan china ya?

Spoiler for rodong rudal:
Spoiler for beberapa jangkauanrudal korut:
Spoiler for bonus:
Diubah oleh blokE18 09-04-2014 14:43
0
1.4K
5


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan