VIVAnews - Akibat luapan Kali Ciliwung, pemukiman di Kampung Pulo, Kelurahan Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur kembali banjir sejak Senin pagi, 7 April 2014. Namun, hal itu tidak membuat warga kehilangan semangat untuk menyambut pesta rakyat pada Rabu mendatang.

Ketua RT 03/05 Kampung Pulo, Budi, mengatakan, warganya sudah terbiasa dapat kiriman banjir dari Bogor sehingga tidak terlalu menghambat niat warga untuk mencoblos. Di wilayahnya, ada 59 kepala keluarga yang juga tercatat dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Hal senada diungkapkan Ketua RW 03, Aga Edarga. Menurutnya, warga di 16 RT ini sudah tak sabar ingin segera mencoblos, namun, masih ada sembilan warganya belum terdaftar d DPT.

"Karena datanya tertukar, termasuk mertua saya. Banyak yang tertukar nama sama orang yang sudah meninggal," terangnya kepada VIVAnews, Senin, 7 April 2014.

Mengantisipasi banjir kiriman, Aga mengaku sudah berkoordinasi dengan ketua RT 01 sampai 16. "Kami akan dirikan TPS di jalan raya, Jatinegara Barat," kata dia.

Pada pemilu sebelumnya, TPS dibangun di dalam pemukiman. Namun, karena khawatir ada banjir, pemilu kali ini harus mencari tempat yang aman. "Alhamdulillah izinnya sudah keluar," kata dia.

Bagi warga yang belum terdata, kata dia, tetap bisa mencoblos dengan membawa kartu pengenal dan surat pengantar RT dan RW di hari-H, yakni 9 April 2014. "Yang penting mereka benar warga sini, pasti bisa memilih kok, nanti pas pemilu," kata Aga.

Pengamanan

Untuk menjaga pemilu di DKI Jakarta dan sekitarnya, Polda Metro Jaya menerjunkan 12.000 personel. Satu polisi akan menjaga lima TPS.

"Polisi yang bertugas nantinya ada di luar TPS dengan membawa tongkat dan borgol saja, tanpa senjata api," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto. Namun, jika lokasi TPS dinilai kurang aman, Polda akan menempatkan 1 polisi untuk menjaga 2 TPS.

Rencananya, Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jendral Polisi Dwi Priyatno, akan memantau TPS-TPS. "Untuk memastikan keamanan TPS jelang Pemilu Legislatif nanti," kata dia.

Selain itu, Satpol PP bekerjasama dengan polisi akan membersihkan atribut kampanye yang masih menempel di masa tenang ini.

http://metro.news.viva.co.id/news/re...-di-jalan-raya

gegara jokowi kagak pernah nyemplung got lagi nih makanya banjir session 20 di kampung pulo ini bakalan mengacaukan lumbung suara suara kritik untuk pemimpin pemprov di pemilu raya 2014