Prabowo: Indonesia Mau Dijadikan Negara Maling
Surabaya-- Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto mengatakan Indonesia telah memilih sistem demokrasi, yakni rakyat yang berkuasa dalam negara. Namun, kata dia, ada satu bahaya yang mengancam Indonesia.
"Demokrasi yang kita bentuk dengan susah payah, demokrasi yang kita perjuangan dengan susah payah, sekarang mau dibajak dan mau diubah menjadi kleptokrasi," kata Prabowo, saat berorasi di kampanye terbuka partainya, di Stadion Gelora 10 November, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu, 5 April 2014.
Menurut Prabowo, dalam bahasa Yunani, klepto artinya maling. "Jadi, kleptokrasi itu maling-maling yang ingin berkuasa," ujar calon presiden partai berlambang kepala garuda itu. "Apakah saudara-saudara rela dipimpin maling-maling?" ujar Prabowo kepada ribuan kadernya.
Dia mengatakan, kekayaan alam Indonesia sangat besar, mulai dari nikel, tembaga, batubara, gas alam, emas, perak, uranium, hingga besi. "Sebut saja tambang apa, Indonesia punya dan memilikinya," kata Prabowo.
Namun, dia melanjutkan, kekayaan alam ini tak bisa dinikmati rakyat. "Rakyat kita masih banyak yang miskin. Ini yang saya sebut kejanggalan," ujar Prabowo. Kondisi ini, kata dia, diperparah dengan sikap elit-elit di Jakarta. "Mereka mengatakan rakyat Indonesia gampang, manut, diam, bisa dibohongi terus-menerus."
SUMBER.....