Kaskus

News

hobi_linuxAvatar border
TS
hobi_linux
Di Pinggiran Baghdad, Tentara Irak Tewaskan 40 Anggota Militan
Kamis, 3 April 2014 | 19:42 WIB
Di Pinggiran Baghdad, Tentara Irak Tewaskan 40 Anggota Militan
Pasukan Irak menggunakan sebuah mobil bak terbuka melakukan patroli di sekitar kota Ramadi, provinsi Anbar.
BAGHDAD, KOMPAS.com - Pasukan Irak menewaskan lebih dari 40 orang anggota kelompok militan dalam sebuah baku tembak di dekat ibu kota Baghdad, Kamis (3/4/2014), saat pasukan anti-pemerintah merangsek mendekati Baghdad tiga pekan sebelum pemilihan umum.

Militer Irak dalam pernyataannya mengatakan, mereka berhasil menggagalkan upaya serangan yang dilakukan kelompok Daash yang berencana menerobos ke sebuah kamp militer.

Daash yang dimaksud militer Irak adalah sebutan dalam bahasa Arab untuk kelompok Negara Islam Irak dan Mediterania Timur (ISIL).

"Pasukan Irak menewaskan lebih dari 40 orang penyerang dan salah satu perwira kami tewas saat menghadapi kelompok penjahat itu," demikian militer Irak.

Dua senjata mesin berat, 15 senapan serbu, dan lima buah peluncur granat disita pasukan Irak bersama sejumlah peralatan lainnya.

Baku tembak di wilayah Yusifiyah ini terjadi hanya beberapa hari setelah pertempuran di kawasan Zoba dan Zaidan masih di kota Baghdad.

Di hari yang sama, sebuah bom mobil meledak di kota Tuz Khurmatu, wilayah utara Irak menewaskan empat orang tentara dan 12 orang lainnya. Demikian wali kota Tuz Khurmatu, Shallah Abdul.

Sepanjang tahun ini sudah 2.300 orang tewas di Irak di tengah level pemberontakan yang jauh lebih hebat dibanding yang terjadi pada 2008 saat Irak terjerat dalam perang sektarian brutal antara kelompok Syiah dan Sunni, yang mengakibatkan puluhan ribu orang tewas.
-
sumber: http://internasional.kompas.com/read...nggota.Militan
-
Pasukan Irak tewaskan puluhan pemberontak dekat Baghdad
Di Pinggiran Baghdad, Tentara Irak Tewaskan 40 Anggota Militan
Anggota pasukan keamanan Irak menembakkan meriam saat bentrok dengan Negara Islam di Irak dan Mediterania Timur (ISIL) yang terkait al-Qaeda di Jurf al-Sakhar, sebelah selatan Baghdad, Irak, Rabu (19/3). Enam anggota ISIL tewas dan 15 lainnya ditahan saat bentrokan antara pasukan militer Irak dan ISIL pecah di Jurf al-Sakhar, kata seorang petugas militer Irak. (REUTERS/Alaa Al-Marjani)

Baghdad (ANTARA News) - Pasukan keamanan Irak menewaskan lebih dari 40 pemberontak pada Kamis dalam bentrokan di kota barat daya Baghdad, kata pernyataan kementerian dalam negeri.

Baku tembak di kota Yusifiyah itu juga menewaskan satu perwira tentara, kata pernyataan itu, dengan menambahkan bahwa dua senapan mesin berat, 15 senapan dan lima peluncur granat disita, bersama dengan peralatan lain, lapor AFP.

"Pasukan keamanan Irak berhasil menggagalkan upaya anggota kelompok Daash masuk markas tentara," kata pernyataan itu, merujuk pada singkatan bahasa Arab kelompok kuat Negara Islam Irak dan Laut Tengah Timur.

"Pasukan keamanan menewaskan lebih dari 40 penyerang dan serangan itu mengakibatkan kematian salah satu petugas kami ketika ia menghadapi kelompok tersebut," katanya.

Bentrokan di Yusifiyah itu terjadi setelah beberapa hari pertempuran di daerah Zoba dan Zaidan di barat Baghdad, yang memicu kekhawatiran bahwa pejuang, yang berbulan-bulan menguasai kota Fallujah, dapat membuka kubu baru untuk mencapai ibukota.

Seorang pembom jibaku meledakan bom bawaannya di pintu masuk pusat pembibitan tentara di Irak utara pada Rabu, menewaskan enam calon tentara sebagai korban terkini peningkatan pertumpahan darah setahun.

Serangan pagi itu di pusat penerimaan di Riyadh, kota bependuduk sebagian besar suku Sunni di propinsi Kirkuk, yang dihuni berbagai suku, mencederai 14 orang calon tentara, kata Mayjen Mohammed Khalaf Dulaimi.

Dr Mohammed Juburi di rumah sakit utama di Haijah di dekat tempat itu memastikan jumlah korban tersebut.

Serangan itu terjadi di tengah-tengah peningkatan kekerasan, yang terburuk di Irak sejak perang kejam aliran, yang menewaskan puluhan ribu orang pada 2008, dengan hanya bebrapa pekan menjelang pemilihan anggota parlemen.

Kerusuhan itu terutama disebabkan oleh kemarahan di kalangan suku kecil Sunni, yang menyatakan diperlakukan buruk oleh pemerintah pimpinan Syiah dan pasukan keamanan, dan akibat perang saudara di negara tetangga, Suriah.

Lebih dari 2.200 orang tewas pada tahun ini.

Sementara itu, kampanye pemilihan umum, yang dijadwalkan berlangsung pada 30 April, dimulai pada Selasa dengan Perdana Menteri Irak Nuri Maliki mencalonkan diri untuk masa bakti ketiga, sementara pemerintahannya berjibaku melawan kekerasan, yang telah berlanagsung beberapa tahun.

Penerjemah: Boyke Soekapdjo
Editor: B Kunto Wibisono

COPYRIGHT © 2014
-
sumber: http://www.antaranews.com/berita/427...-dekat-baghdad
-
Ayo Iraq, Kamu Bisa Bangkit Lagi !!!
-
BONUSSS !!!!
OOT !
Spoiler for Iraq:
0
1.5K
6
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan