Permisi, numpang post FR lagi yah, jangan bosen-bosen yah []
Beberapa tips sebelum membaca FR saya :
1. Jika ingin melihat semua foto maka : Tekan shift + X pada keyboard anda agar mudah membacanya
2. Jika hanya ingin melihat sebagian foto maka : Tekan tulisan “Show” pada masing-masing spoiler foto
3. Beberapa FR saya di Kaskus :
[FR] Maldives
[FR] Kuala Lumpur : Nonton MotoGP
[FR] Hongkong
[FR] Singapore : Nonton F1
[FR] Malaysia : Melaka
[FR] China : Chengdu - Jiuzhaiguo
[FR] Kuala Lumpur : Nonton F1
[FR] Singapore - Macau - Hongkong - Kuala Lumpur
[FR] Australia : Perth
[FR] Australia : Sydney – Melbourne – Gold Coast
[FR] Paris-London-Manchester-Amsterdam-Zurich-Muenchen-Roma-Pisa-Venice-Milan-Madrid
[FR] New Zealand : Christchurch-Queenstown-Auckland premium seat AirasiaX
[FR] India : Delhi – Agra via Bangkok
[FR] Jepang : Tokyo – Kyoto – Osaka – Kobe - Hiroshima
[FR] Korea : Seoul – Sokcho – Gyeongju - Busan
[FR] Bangkok dan Hanoi
[FR] China : Hangzhou – Shanghai – Beijing – Tianjin

kali ini dibuat untuk melengkapi terbang ke seluruh rute Airasia X, dilakukan perjalanan dari Jakarta menuju ke salah satu destinasi Airasia X yang belum pernah saya kunjungi… Chengdu

Rincian tiketnya
CGK-KUL = Rp. 0 + fuel surcharge 85ribu
KUL-CTU = 148myr + fuel surcharge 70myr + airport tax 32myr = 250myr = 750ribu
+ upgrade ke premium seat dengan optiontown 125myr = 400ribu
CTU-KUL = 96myr = 300ribu
KUL-CGK = 10myr + 65myr airport tax = 75myr = 225ribu dengan promo malaysia airlines
Total = 1,7juta

Perjalanan dari jakarta ke KL dengan airasia yang lalu saat promo freeseats, QZ 8162 yang akan membawa saya ke Kuala Lumpur sudah terlihat di FIDS nya dan ada pendatang baru di T3 yaitu Batik air



Area check-in internasional nya yang ramai, namun saya sudah web check-in jadi tidak menuju counter


Melainkan saya menuju mesin kiosk check-in untuk melakukan check-in flight lanjutan saya menggunakan airasia X


Nah ini dia 2 boarding pass saya, yang pertama web check-in CGK-KUL dapat kejutan ditempatkan di seat 1A, padahal saya tidak memesan hot seat itu. Boarding pass disebelahnya dengan airasia X seat 2K


Naik ke lantai atas untuk keberangkatan, T3 siang itu begitu lengang


Masuk ke lounge yang sudah di renovasi untuk bermain laptop disini




Makanannya yang kurang enak


Masuk ke antrian imigrasi yang hanya 2 orang


Spot mandala


Ada GA PK-GFM


Karena hot seat maka dipersilahkan turun terlebih dahulu, tapi saat didepan pintu menuju apron, diberhentikan oleh ground crew nya karena para FA belum siap, itu lagi gantian kerja


Naik ke pesawat terlebih dahulu, foto wajib


View dari seat 1A, barisan penumpang yang sedang boarding


Pushback ontime, taxiing disebelah SV


Ada valuair yang mendarat


Mihin lanka on final


SV terbang duluan


Take-off 25R


Meninggalkan GA dibelakang


SQ tadi


Dan disebelah sana ada mas pilot yang tertidur pulas


Seat pitch 1A, lega


Safety card


Menu meals yang sudah baru, biasanya ada foto farah quinn


Isi kantong kursi depan




Trolley nya sudah siap, iyesss waktunya makan


Ketika 2 meals Farah Quinn bersatu


Hasilnya Puas, enak, gurih, renyah, wa laa, nasi jinggo bali dan nasi minyak palembang ala chef farah quinn


Approaching KUL, oleh om pilot nya disebut ”airport sepang – KL”




Landing mulus tanpa reverse thrust, melewati EK dengan 77W nya


Tumben euy bisa turun duluan, biasanya sih belakangan, foto pesawat yang tadi saya tumpangi


Tiket saya CGK-KUL tidak dibeli dengan sistem connecting flight (sistem Fly-Thru airasia), sehingga harus clear imigration dulu di KL lalu masuk lagi melalui imigrasinya. tetapi karena saya pernah baca bahwa ada yang pernah mencoba menggunakan counter Fly-Thru, yaitu tidak perlu clear imigrasi dan bisa langsung menyambung pindah dari arrival ke departure hall, maka saya ikut mencoba nya. Syarat mudah, yang penting sudah check-in dan tidak ada checked baggage. Pada saat masuk ke counter fly-thru, saya ditanya boarding pass KUL-CTU dan ditanya adakah membawa checked baggage. Tidak berapa lama kemudian petugas counter fly-thru nya mempersilahkan saya lewat dan dalam waktu kurang dari 5 menit saya sudah di departure hall, tidak repot muter-muter keluar imigrasi dan jalan jauh ke area keberangkatan lalu tidak perlu repot melalui imigrasi lagi. Suasana counter fly-thru yang cukup ramai.




Langsung masuk ke gate T18 menuju chengdu


Dan premium seat pasengasr dipersilahkan naik pesawat terlebih dahulu, welcome to Airbus 330 seri 300


Foto wajib


Nose name pesawatnya, midnight Xpress


Seat saya 2K


Legroom


Safety card A330


Tetangga sebelah, ini masih kosong, tapi beberapa menit kemudian sangat penuh dan berisik dengan bahasa mandarin


Keterangan underseat nya




Tak berapa lama kemudian tetangga saya di seat 2J menawarkan tukeran dengan temannya yang ada di seat 1K, maka saya pun menerima tawaran itu dan pindah ke 1K, another view legroom nya


Welcome drink, air mineral, lupakan krug, champagne, orange juice, dan lainnya []


Push back, meninggalkan rekan A330 nya yang bersiap ke Pudong-shanghai


Itu pushback car nya gede amat yah


Sambil nunggu, dilewati airasia AK dengan livery lama


Melewati tiger airways


Cebu pacific


Dan livery terbaru airasia


Ting tong, lampu seat belt mati lalu saya menuju lavatory, eh tiba-tiba nyala lampu nya disuruh balik ke tempat duduk, lavatory aman dan bersih tapi minim amenities nya


Muter-muter dulu ke rear section nya


Dan middle section nya


Dan front section Y nya yang dinamakan quiet zone, tidak diperbolehkan kanak-kanak duduk disini jadi dinamakan quiet zone, selain semua lampu (kecuali reading light) akan dimatikan selama penerbangan dan semua jendela ditutup.


10 menit kemudian mbak FA datang menanyakan mau serving meals sekarang atau nanti,
Saya bilang sekarang, dan datanglah international meals nya berupa chicken lasagna


Sedap, keju nya meleleh diantara daging cincang yang pedas


Ada reading light, universal socket untuk charger, dan tidak berapa lama kemudian mbak FA datang untuk membereskan meals saya yang sudah habis lalu mbak FA menutup jendela, dan saya merebahkan kursi saya