- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Mampu Atasi Macet Jokowi Siap Bantu Rp1,5 Triliun Bangun Loop Line


TS
jusjbaw
Mampu Atasi Macet Jokowi Siap Bantu Rp1,5 Triliun Bangun Loop Line
Quote:
Mampu Atasi Macet
Jokowi Siap Bantu Rp1,5 Triliun Bangun Loop Line
Jokowi Siap Bantu Rp1,5 Triliun Bangun Loop Line

Jakarta - Gubernur DKI Joko Widodo menilai, program pemerintah pusat membangun jalur lingkar tak sebidang kereta api atau loop line mampu mengatasi kemacetan di ibukota. Agar segera terealisasi, Pemprov DKI rela merogoh kocek sebesar Rp 1,5 triliun guna membantu pembangunan loop line.
Pembangunan loop line yang akan dimulai pada tahun ini diawali dengan pembangunan jalur melingkar dari Manggarai-Pondok Jati-Kramat-Gang Sentiong-Senen-Kemayoran-Rajawali-Kampung Bandan. Proyek pembangunan ini diperkirakan menelan biaya Rp 9,5 triliun.
"Kalau tahun ini dimulai, tahun 2017 sudah selesai, baik yang barat dan timur. Artinya nanti semua palang pintu ya dihilangkan karena semua kereta api di atas," kata pria yang akrab disapa Jokowi ini saat ditemui di Balaikota DKI Jakarta, Kamis (20/3/2014).
Ia mengungkapkan, pembangunan yang dilakukan secara multi-years ini akan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebanyak 700 miliar per-tahun.
Diharapkan tidak ada kendala dalam pembangunan loop line. Karena ini akan mengurangi kemacetan di Jakarta. Bahkan, jika disetujui, Jokowi akan menambahkan dana bantuan. Tentunya jika disepakati oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta.
"Tapi kita pengen nambah biar segera. Dengan catatan dewan setuju. Karena itu juga akan mengurangi kemacetan yang besar sekali," ujarnya.
Rencananya, pembangunan loop line akan dimulai dari sisi Timur, yakni dari Stasiun Jatinegara hingga Stasiun Kampung Bandan. Sisi timur tersebut menghabiskan biaya sekitar Rp 2,8 triliun.[bay]
Pembangunan loop line yang akan dimulai pada tahun ini diawali dengan pembangunan jalur melingkar dari Manggarai-Pondok Jati-Kramat-Gang Sentiong-Senen-Kemayoran-Rajawali-Kampung Bandan. Proyek pembangunan ini diperkirakan menelan biaya Rp 9,5 triliun.
"Kalau tahun ini dimulai, tahun 2017 sudah selesai, baik yang barat dan timur. Artinya nanti semua palang pintu ya dihilangkan karena semua kereta api di atas," kata pria yang akrab disapa Jokowi ini saat ditemui di Balaikota DKI Jakarta, Kamis (20/3/2014).
Ia mengungkapkan, pembangunan yang dilakukan secara multi-years ini akan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebanyak 700 miliar per-tahun.
Diharapkan tidak ada kendala dalam pembangunan loop line. Karena ini akan mengurangi kemacetan di Jakarta. Bahkan, jika disetujui, Jokowi akan menambahkan dana bantuan. Tentunya jika disepakati oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta.
"Tapi kita pengen nambah biar segera. Dengan catatan dewan setuju. Karena itu juga akan mengurangi kemacetan yang besar sekali," ujarnya.
Rencananya, pembangunan loop line akan dimulai dari sisi Timur, yakni dari Stasiun Jatinegara hingga Stasiun Kampung Bandan. Sisi timur tersebut menghabiskan biaya sekitar Rp 2,8 triliun.[bay]
Quote:
Quote:
semoga aja proyek ini ga ada penggelapannya gan
0
2.7K
Kutip
29
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan