- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Sebagai Orang Jawa, Jokowi Sulit Lepas Dari Senioritas Megawati


TS
indoheadlines
Sebagai Orang Jawa, Jokowi Sulit Lepas Dari Senioritas Megawati
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang mencalonkan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo kerap disapa Jokowi, sebagai calon presiden ditanggapi beragam oleh berbagai kalangan. Mereka mulai mempertanyakan misi dan program Jokowi jika berhasil menduduki kursi RI-1, serta ihwal kemampuannya bisa bertahan dari pengaruh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
Menurut peneliti senior Central Strategic for International Studies, J Kristiadi, Jokowi harus bersiap diri menghadapi tekanan dan pengaruh lobi bertubi-tubi dari orang-orang yang berada di dekatnya. Dia juga berharap Jokowi tidak selalu menuruti perintah Megawati.
"Dia (Jokowi) juga harus waspada dengan orang-orang yang akan melakukan penetrasi saat dia menjadi presiden. Jokowi juga harus mengatakan siap menjalankan mandat Mega, termasuk saat beda pendapat. Jangan asal hanya sekedar PDIP lantas bisa menjadi bagian dari pemerintahan," kata Kristiadi dalam acara diskusi di Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (19/4).
Namun, Direktur Eksekutif Lingkar Madani Ray Rangkuti, tak yakin Jokowi bisa melakukan itu.Sebab menurut dia, ada budaya dan kaitan struktur partai yang menyulitkan Jokowi mengelak dari pengaruh Megawati.
"Jokowi kan orang Jawa. Di kultur Jawa, senioritas dan kepatuhan terhadap yang lebih tua dan memiliki jabatan lebih tinggi sulit dihindarkan," kata Ray.
Ray juga mempersoalkan ihwal misi dan program Jokowi menjadi presiden yang sampai saat ini masih kabur. "Sampai saat ini kan kita belum pernah lihat apa misi dan program Jokowi buat menjadi presiden. Kalau soal Jakarta kita sudah hafal lah," ujar Ray.

memang ada ketakutan dari sebagian kalangan seperti itu....
Menurut peneliti senior Central Strategic for International Studies, J Kristiadi, Jokowi harus bersiap diri menghadapi tekanan dan pengaruh lobi bertubi-tubi dari orang-orang yang berada di dekatnya. Dia juga berharap Jokowi tidak selalu menuruti perintah Megawati.
"Dia (Jokowi) juga harus waspada dengan orang-orang yang akan melakukan penetrasi saat dia menjadi presiden. Jokowi juga harus mengatakan siap menjalankan mandat Mega, termasuk saat beda pendapat. Jangan asal hanya sekedar PDIP lantas bisa menjadi bagian dari pemerintahan," kata Kristiadi dalam acara diskusi di Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (19/4).
Namun, Direktur Eksekutif Lingkar Madani Ray Rangkuti, tak yakin Jokowi bisa melakukan itu.Sebab menurut dia, ada budaya dan kaitan struktur partai yang menyulitkan Jokowi mengelak dari pengaruh Megawati.
"Jokowi kan orang Jawa. Di kultur Jawa, senioritas dan kepatuhan terhadap yang lebih tua dan memiliki jabatan lebih tinggi sulit dihindarkan," kata Ray.
Ray juga mempersoalkan ihwal misi dan program Jokowi menjadi presiden yang sampai saat ini masih kabur. "Sampai saat ini kan kita belum pernah lihat apa misi dan program Jokowi buat menjadi presiden. Kalau soal Jakarta kita sudah hafal lah," ujar Ray.

Quote:
memang ada ketakutan dari sebagian kalangan seperti itu....

Diubah oleh indoheadlines 19-03-2014 18:01
0
1.9K
19


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan