Metrotvnews.com, Jakarta:
Banyak musisi yang bisa menciptakan lagu yang berisikan lirik manis, cinta, atau patah hati. Tetapi mungkin sedikit dari para musisi itu yang berani membuat lirik persatuan dan nasionalisme dalam lagu mereka. Hal itulah yang dilakukan kelompok musik jenaka, Project Pop. Mereka sadar betul bahwa musik mampu menjadi medium penyampaian pesan yang baik.
“Kebetulan gue nulis liriknya, lagunya (Dangdut Is The Musik Of My Country) mengajak orang untuk goyang bareng, dengan lirik persatuan, nasionalisme, karena liriknya, ‘ada orang Jawa ada orang Batak, ada orang Ambon,’ trus ada juga yang membicarakan karakter atau bentuk fisik, ‘ada rambut panjang rambut keriting, orang kaya orang miskin,” papar Yosi, salah satu personel Project Pop.
Lagu dengan campuran rock dan dangdut itu menjadi popular di tanah air, bahkan tak jarang hingga kini masih banyak orang memutar lagu tersebut. Seolah-olah jadi salah satu lagu sepanjang masa di Indonesia.
Dangdut kembali naik daun, jika dulu dangdut sempat heboh karena goyangan Inul Daratista, kini dengan goyangan masal para penonton di acara televisi.
rebmuS: MetroTvNews


nih komen gua bray:
"Bray. . Lu lu semua pade liet gak fenomena sekarang? Dangdut secara massiv dah menguasai negri ini. Ngeri bray, dari pagi ampe pagi lagi, dangdut terus yg nguasain tv2 nasional bray..
Lu lu pada tau kenapa gak bray? Neh ya, menurut gua itu semua adalah tanda2 aja bray.. Tanda2 kalo sebentar lagi sang raja dangdut, the ksatria bergitar, paduka tuanku yang mulia Bang Haji Oma Irama akan menggapai pucuk pimpinan di Nusantara bray. Yo Indonesia bergoyang!
Yo bay
ne buktinya bray: