- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Berita luar biasa: PKS: Isu pemberantasan Korupsi tak penting


TS
Bostnb
Berita luar biasa: PKS: Isu pemberantasan Korupsi tak penting
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta mengatakan partainya tidak akan fokus pada isu pemberantasan korupsi dalam kampanye pemilihan umum legislatif nanti. Dia menganggap isu antikorupsi tidak lagi menjadi orientasi masyarakat umum dewasa ini. (baca: RUU KUHAP, PKS: Polisi Lebih Baik dari KPK)
"Pada dasarnya masyarakat kini berorientasi pada kedekatan personal, tidak lagi konsen pada isu-isu tertentu," ujar Anis seusai memberi pembekalan dalam penutupan acara pelatihan Juru Kampanye Nasional PKS di Hotel Sultan, Jakarta, Jumat, 7 Maret 2014.
Lagi pula, kata Anis, PKS sudah berhasil menghapuskan image korupsi yang menjerat partainya setelah Luthfi Hasan Ishaaq, mantan Presiden PKS, ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi lantaran diduga menerima suap. (baca: PKS Dinilai Ingin Balas Dendam)
Dia memberikan contoh kemenangan PKS pada banyak pemilihan kepala daerah, termasuk klaimnya terhadap kemenangan pasangan inkumben Mahyeldi Ansharullah dan Emzalmi pada pemilihan kepala daerah Kota Padang, 5 Maret 2014.
"Kemenangan ini merupakan bukti PKS sudah berhasil merebut kembali percaya publik," katanya. Anis menambahkan, kemenangan itu tak lepas dari strategi silaturahmi yang difokuskan PKS kepada masyarakat. "Langkah ini bisa mencairkan warna yang sudah diisukan sehingga dampak negatif itu hilang."
TRI SUHARMAN
http://pemilu.tempo.co/read/news/201...si-Tak-Penting

kalo doyan yang penting pun jadi ngga penting
"Pada dasarnya masyarakat kini berorientasi pada kedekatan personal, tidak lagi konsen pada isu-isu tertentu," ujar Anis seusai memberi pembekalan dalam penutupan acara pelatihan Juru Kampanye Nasional PKS di Hotel Sultan, Jakarta, Jumat, 7 Maret 2014.
Lagi pula, kata Anis, PKS sudah berhasil menghapuskan image korupsi yang menjerat partainya setelah Luthfi Hasan Ishaaq, mantan Presiden PKS, ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi lantaran diduga menerima suap. (baca: PKS Dinilai Ingin Balas Dendam)
Dia memberikan contoh kemenangan PKS pada banyak pemilihan kepala daerah, termasuk klaimnya terhadap kemenangan pasangan inkumben Mahyeldi Ansharullah dan Emzalmi pada pemilihan kepala daerah Kota Padang, 5 Maret 2014.
"Kemenangan ini merupakan bukti PKS sudah berhasil merebut kembali percaya publik," katanya. Anis menambahkan, kemenangan itu tak lepas dari strategi silaturahmi yang difokuskan PKS kepada masyarakat. "Langkah ini bisa mencairkan warna yang sudah diisukan sehingga dampak negatif itu hilang."
TRI SUHARMAN
http://pemilu.tempo.co/read/news/201...si-Tak-Penting

kalo doyan yang penting pun jadi ngga penting

0
2.9K
40


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan