Badrodin Jadi Wakapolri, Oegroseno Jadi Wakil Ketua KPK ?

NASIONAL | February 28, 2014 19:56:13 |

ASATUNEWS - Sempat gagal dicalonkan Presiden SBY menjadi Kapolri, Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Polri Komisaris Jenderal Pol Badrodin Haiti akhirnya dipastikan akan menggantikan posisi Komisaris Jenderal Pol Oegroseno sebagai Wakil Kepala Polri. Oegroseno yang menjabat Wakapolri selama enam bulan itu akan memasuki masa pensiun pada akhir Februari 2014.

Kepastian itu disampaikan oleh Kapolri kepada wartawan di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan. “Jadinya Pak Badrodin Haiti (Wakapolri),” kata Sutarman, Jumat (28/2/2014).

Sementara itu Oegroseno disebut - sebut akan diusulkan sebagai Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggantikan Busyro Muqqodas, yang akan memasuki masa pensiun pada 1 Juni 2014. Meski begitu, pencalonan Oegroseno sebagai komisioner KPK harus terlebih dahulu mendapatkan persetujuan dan melalui uji kelayakan dan kepatutan di Komisi III DPR, sebagaimana diatur dalam undang - undang.

Sutarman tak berkomentar banyak saat ditanya pertimbangan penunjukkan Badrodin sebagai Wakapolri. Ia hanya menyebut bahwa lulusan Akademi Kepolisian angkatan 1985 itu merupakan jenderal bintang tiga terbaik diantara yang lain.

“Ada Pak Budi Gunawan (Kepala Lembaga Pendidikan Polri), ada Pak Anton Bachrul (Inspektur Pengawasan Umum), jadi pertimbangan tentu digunakan dan itu yang terbaik,” katanya.

Meski jabatan Kabaharkam akan diisi perwira tinggi yang baru, Sutarman memastikan bahwa koordinasi pengamanan pemilu akan tetap berjalan baik. Selain menjabat Kabaharkam Polri, Badrodin juga menjadi Kepala Operasi Mantap Brata 2014 yang bertanggungjawab terhadap seluruh pengamanan Pemilu 2014.

“Suatu organisasi itu kalau sistem sudah jalan, walaupun pimpinannya bergeser, atau diganti tapi sistem itu akan berjalan,” katanya.

Untuk diketahui, saat lulus dari Akademi Kepolisian, Badrodin menjadi lulusan terbaik dan mendapat penghargaan Bintang Adhi Makayasa. Tahun 2005, Badrodin diangkat sebagai Kapolda Sulawesi Tengah menggantikan posisi Oegroseno yang ditarik ke Mabes Polri.

Kemudian, pada tahun 2009, Badrodin kembali diangkat menjadi Kapolda Sumatera Utara. Tahun 2010, Badrodin ditarik ke Mabes Polri untuk menjabat sebagai Kepala Divisi Hukum. Jabatan itu hanya disandangnya beberapa bulan karena ditugaskan menjadi Kapolda Jawa Timur hingga tahun 2011. Penunjukan Badrodin sebagai Wakapolri, mengikuti jejak seniornya Oegroseno yang sebelumnya juga pernah menjabat Kapolda Sumatera Utara. | BA/012