gula_batuAvatar border
TS
gula_batu
5 Perusahaan Ini Paling Banyak Sedot Minyak RI Tahun Lalu

Jakarta - Sepanjang 2013 rata-rata minyak dari perut bumi Indonesia yang disedot mencapai 824.000 barel per hari. Total ada sekitar 52 perusahaan minyak yang tiap harinya memproduksi minyak.

Dengan diproduksinya 826.000 barel tiap harinya, berhasil diraup keuntungan kotor mencapai US$ 31,6 miliar dengan harga jual minyak US$ 105,82 per barel.

Dari hasil minyak US$ 31,6 miliar tersebut harus dipotong untuk cost recovery atau pengembalian investasi yang sudah dikeluarkan perusahaan minyak (KKKS/Kontraktor Kontrak Kerjasama) sebesar US$ 9.57 miliar, dan dipotong lagi bagi hasil minyak (Net Contractor Share) kepada perusahaan minyak sebesar US$ 3,142 miliar.

Sehingga yang murni penerimaan negara dari produksi 826.000 barel per hari adalah sebesar US$ 18,957 miliar. Lantas, perusahaan minyak mana saja yang paling banyak sedot minyak Indonesia pada 2013 dari 52 perusahaan minyak yang beroperasi di Indonesia?

Berdasarkan data Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) yang dikutip detikFinance, Senin (24/2/2014), ini dia 5 perusahaan paling banyak sedot minyak RI sepanjang 2013.

1. PT Chevron Pacific Indonesia (Amerika Serikat)
Perusahaan dari Paman Sam hingga sampai saat ini masih menjadi tulang punggung produksi minyak nasional. Pasalnya produksi Chevron dari lapangan minyak seperti di Duri Riau dan Lapangan Minas produksinya mencapai 319.900 barel per hari, masih yang nomer satu selama bertahun-tahun.

Produksi Chevron tahun ini mencapai target yang ditentukan dalam APBN sebesar 319.400 atau 100.11%.

Perlu diketahui dari Lapangan Minyak Duri pada 1958 produksinya pernah mencetak rekor yakni mencapai 2 miliar barel.

2. PT Pertamina EP (Indonesia)
Anak usaha Pertamina ini mempunyai wilayah kerja yang cukup luas yakni mencapai kurang lebih 113.613,90 km2. Wilayah kerja EP ini mulai dari Rantau, Pangkalan Susu, Lirik, Jambi, Ramba, Adera, Limau, Pendopo, Prabumilih, Tambun, Subang, Jatibarang, Cepu, Tarakan hingga Papua.

Sepanjang 2013, produksi minyak Pertamina EP mencapai 120.600 barel per hari, namun produksinya belum mencapai target baik APBN maupun WP&B yakni hanya 97,78% dari target APBN sebesar 123.300 barel per hari.

3. Total E&P Indonesie (Prancis)
Perusahaan asal Prancis tersebut memang lebih banyak memproduksi gas bumi, bahkan produksi gasnya merupakan yang terbesar di Indonesia.

Tetapi Total juga mempunyai produksi minyak yang cukup besar bahkan berada diurutan ke 3 perusahaan minyak yang paling banyak produksi minyak di Indonesia.

Sepanjang 2013, produksi minyak total mencapai 67.800 barel per hari. Produksinya memang sedikit di bawah target khususnya dari target WP&B yakni mencapai 68.400 barel per hari atau hanya 99,24%.

4. PHE - ONWJ (Indonesia)
Anak usaha PT Pertamina (Persero) tersebut yang beroperasi di wilayah lepas pantai di Blok ONWJ yang membentang dari utara Cirebon hingga Kepulauan Seribu seluas 8.300 km2 tersebut, sepanjang 2013 berhasil memproduksi minyak sebanyak 38.300 barel per hari.

Capaian produksi PHE ONWJ tersebut mencapai target baik APBN maupun WP&B sebesar 100,74%.

5. CNOOC Ses Ltd (China)
Perusahaan minyak asal China yang beroperasi di South East Sumatera tersebut sepanjang 2013 memproduksi minyak rata-rata mencapai 34.900 barel per hari.

Namun produksi CNOOC Ses belum mencapai target yang ditentukan baik dari APBN maupun rencana kerja dan anggaran (WP&B) 2013, yakni hanya mencapai target 96%.

sumber http://finance.detik.com/read/2014/0...-lalu?f9911013

Ternyata produksi minyak di indonesia kebanyakan di kuasai pihak ASING emoticon-Ngakak emoticon-Ngakak
Diubah oleh gula_batu 24-02-2014 03:53
0
2.3K
25
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan