Bishopville - Sebuah gedung penuh dengan benda-benda dari kancing, ada mobil antik, gitar, sampai pajangan lukisan pun ditempeli kancing warna-warni. Itulah Museum Kancing di Bishopville, AS yang harus didatangi wisatawan.

Tepat berada di Bishopville, Carolina Selatan, AS, museum ini mencuri perhatian turis gara-gara melihat kancing ditempel di mana-mana. Padahal kancing itu biasanya ditempel di baju, tapi Dalton Stevens menyulapnya jadi pajangan antik.

Dilirik dari situs resmi The Button Museum, Selasa, (18/2/2014) si raja kancing, Dalton Stevens terlalu sering insomnia gara-gara ia terobsesi ingin punya benda apapun yang dijahit kancing. Tahun 1983 dirinya sudah terkena insomnia akut dan ia ingin menghasilkan sesuatu dari kebiasaannya itu.

Akhirnya dengan tangan cekatan ia mewujudkan obsesinya tadi. Ia mulai menjahit salah satu setelan baju dengan puluhan ribu kancing warna-warni, bahkan sampai ke pakaian dalam yang selalu ia kenakan.

Obsesinya itu akhirnya merembet ke semua pakaian yang dipakai sehari-hari dari atas kepala hingga bawah kaki, termasuk topi dan sepatu. Ia menjahit segala bentuk ukuran kancing di kedua benda itu sendiri.

Sampai-sampai perabotan rumahnya sendiri, seperti gitarnya pun ditempeli kancing-kancing lucu. Ketenaran akan obsesinya itu akhirnya dikenal orang-orang sekitar sampai diekspos di televisi lokal. Ia pun menjuluki diri sebagai raja kancing.

Ia rela menyewa sebuah gedung di dekat rumahnya untuk menyimpan semua hasil karyanya tersebut. Karena makin banyak, Stevans memindahkan koleksinya di gedung itu yang akhirnya sampai hari ini jadi Museum Kancing yang sering dikulik wisatawan di 55 Joe Dority Road, Bishopville, South Carolina, AS.

Semua koleksi barang-barang aneh seperti mobil jenazah, peti mati, kloset bahkan tembok-tembok museum semua berhias kancing. Ia pun menjual CD tutorial bagi pengunjung yang ingin meniru gayanya. Keren!