Jakarta - Seorang wartawan mengaku hampir menjadi korban tindak kekerasan yang dilakukan oleh seorang petugas on board bus TransJakarta, di koridor X di Jalan Yos Sudarso, Koja.

Gandhi Armansyah, yang merupakan wartawan Berita Satu TV mengaku ia hampir kena tendangan dari seorang petugas wanita bus TransJakarta. Gandhi menjelaskan, kejadian berawal saat ia meliput kecelakaan yang melibatkan sebuah sepeda motor dengan bus TransJakarta.

Saat hendak mengambil gambar proses evakuasi penumpang, tiba-tiba seorang petugas perempuan yang tidak diketahui namanya itu menendang dari bagian pintu penumpang bus sebelah kiri. Beruntung Gandhi sempat menghindar. Namun tidak karena tendangannya tidak menemui sasaran, petugas bus TransJakarta kemudian meludahi wartawan itu.

"Dia julurin badan keluar sambil teriak-teriak. Ngapain sih elo foto-foto kita. Maksud lo apa foto-foto kita," ujar Gandhi menirukan ucapan petugas Transjakarta tersebut, Kamis (13/2/2014).

Mendapat perlakuan tidak menyenangkan, sambil mengambil gambar, Gandhi mengatakan dirinya hanya melakukan tugas liputan. "Saya sempat coba wawancara dia, Eh dia malah nendang dan meludahi saya," ucapnya.

Sementara itu, Kepala UP Transjakarta, Pargaulan Butar-butar, saat dikonfirmasi mengaku, belum mengetahui tentang kejadian tersebut. Selanjutnya ia mengaku akan menindak lanjuti perilaku tidak ramah petugasnya.

"Saya mohon maaf, seharusnya petugas kami tidak berlaku demikian. Nanti akan kami tindak lanjuti dan akan kami usut siapa pelakunya," katanya