Quote:
DENPASAR - Aktivis pencinta satwa, ProFauna mensinyalir terjadinya transaksi berbagai jenis hewan primata di Pasar Hewan Satria Denpasar. Berdasar catatan ProFauna dalam satu bulan penjualan primata di Bali mencapai puluhan ekor.
"Satu bulan sekira 20 ekor monyet ekor panjang (kera) diperjualbelikan di Pasar Satria," sebut Bayu Sandi, selaku Korlap aksi ProFauna, di DPRD Bali Kamis (30/1/2014).
Tidak hanya transaksi satwa langka yang terjadi di Denpasar, ProFauna juga mencatat masih ada perburuan lutung jenis abu-abu yang diperjualbelikan secara bebas. Pihaknya mengimbau masyarakat agar tidak memperjualbelikan satwa primata karena hewan langka itu memiliki fungsi penting di alam.
"Jika mereka diambil dan dilakukan perburuan terhadap satwa langka itu dari alam, dikhawatirkan akan mengubah ekosistem," tuturnya.
Jika hal itu dibiarkan, maka akan berdampak langsung kepada kehidupan manusia. Dia berharap, instansi terkait bekerja lebih serius hal itu. "Kami berharap BKSDA untuk bekerja lebih serius terhadap hal itu," imbuhnya.
Dalam aksinya, aktivis Pro-Fauna mengenakan topeng primata. Aksi digelar bertepatan dengan hari primata Indonesia.
link sumber