Jakarta - Badan Narkotika Nasional (BNN) menyatakan, jumlah pengguna narkotika di Indonesia saat ini sudah mencapai angka 4,5 juta orang. Angka ini meningkat signifikan selama 2 tahun terakhir.

"Menurut data BNN jumlah pengguna narkotika di Indonesia sungguh sangat memprihatinkan kita. Dalam waktu 2 tahun terjadi kenaikan 25 persen dari 3,6 juta jiwa menjadi 4,6 juta jiwa pengguna narkoba. Bahwa ini menunjukan ada hal-hal, agar peningkatan yang signifikan itu di masa yang akan datang tidak meningkat lagi," jelas Ketua DPR Marzuki Alie.

Hal ini diungkapkan Marzuki dalam acara Pencangan 2014 Tahun Penyelamatan Pengguna Narkotika di Lapangan Bhayangkara, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Minggu (26/1/2014).

Ia menambahkan, 4,5 juta jiwa pengguna narkotika itu terdiri dari semua golongan dari usia dan segala profesi.

"Artinya, narkotika ini korbannya tidak hanya usia muda, tapi usia lanjut juga menjadi korban narkotika," tambahnya.

Menurutnya, berdasarkan Undang-undang No 35 Tahun 2009, sudah diatur bahwa pengguna narkotika bukan merupakan pelaku tetapi korban. Untuk itu, lanjut dia, korban narkotika ini berhak mendapatkan pelayanan narkotika.

"Tetapi di sana masih ada ruang kepada pengguna narkoba ini untuk dihukum. Kebanyakan di kita lebih banyak proses pidana daripada dilakukan rehabilitasi," pungkasnya.

http://news.detik.com/read/2014/01/2...kan?n991102605