TRIBUNNEWS.COM – Bahan bakar minyak (BBM) di beberapa SPBU di Kabupaten Kudus, kembali habis, dan belum ada kiriman dari Pertamina, Sabtu (25/1/2014).

Pantauan Tribun Jateng, premium di pengecer juga terlihat kosong tidak ada stok premium. Sementara itu beberapa pengecer BBM premium memiliki stok premium. Namun stok tersebut juga tidak berlangsung lama dibeli warga dan langsung habis.

Seorang warga, Galih mengatakan, dirinya sudah berputar-putar mencari BBM jenis premium. Di beberapa SPBU yang dikunjunginya, dalam keadaan kosong. Dia sempat menemukan premium di pengecer. Namun, harganya sangat mahal yaitu Rp 25 ribu per liter.

"Kemudian saya keliling lagi dan menemukan pengecer premium yang jual dengan harga Rp 9 ribu per liter. Lalu saya beli yang Rp 9 ribu saja," katanya.

Galih menambahkan, pengecer premium yang menjual dengan harga Rp 25 ribu beralasan kalau mencarinya saja sulit. Untuk mendapatkan premium itu, pengecer mengaku harus membelinya di Kabupaten Demak.

Untuk menempuh perjalanan sampai Demak, pengecer tersebut mengaku harus rela basah-basahan menerjang banjir setinggi pinggang di Tanggulangin, Kecamatan Jati.

http://www.tribunnews.com/regional/2...ribu-per-liter

-------------------------

mengerikan, harganya mpe selangit setelah banjir besar melanda jepara, kudus, pati