Kagetnya Wakil Dubes Uni Eropa Terjebak Banjir di Pantura
Zulfi Suhendra - detikNews


Foto: Zulfi Suhendra/detikcom
Kudus - Pantura Jawa Tengah, terutama di Kudus dan sekitarnya, lumpuh akibat banjir. Wakil Dubes Uni Eropa untuk RI Collin Crooks ikut jadi korban. Ia kaget melihat banjir di mana-mana.

"Saya pernah melihat banjir beberapa kali di Indonesia, termasuk di Jakarta. Tapi ini paling buruk menurut saya," kata Crooks di Undaan, Kudus, Rabu (22/1/2014).

Crooks naik bus dari Jepara usai mengikuti acara World Wildlife Fund (WWF). Rencananya, ia balik ke Jakarta dengan menggunakan pesawat terbang. Bus muter-muter ke jalan yang tidak tergenang banjir, tapi tetap saja menemui genangan.

Dari Jepara bus terhadang banjir di Welahan, selatan Kota Jepara. Di kawasan tersebut, menurut informasi dari kepolisian, air merendam jalan sepanjang 100 meter. Karena tak bisa melintas, bus diarahkan masuk lewat Kudus.

Di Undaan Kudus, bus juga terhadang banjir. Kendaraan sama sekali tidak bergerak. Crooks sempat turun dan melihat-lihat kemacetan. Terlihat ia telepon seseorang, kemudian memotret titik-titik banjir.

Selain Crooks, ada juga Julia Young dari WWF Inggris dalam rombongan tersebut. Karena tak bisa menembus hadangan banjir, rombongan akhirnya menginap di Kudus.

Banjir melanda Kudus dan sekitarnya beberapa hari terakhir. Beberapa titik terendam, termasuk akses Surabaya ke Semarang atau Jakarta. Arus lalu lintas macet total.