- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
[SAMA AJA] Disebut Korupsi, Pasek Minta Sutan Koreksi Diri


TS
kingkin28
[SAMA AJA] Disebut Korupsi, Pasek Minta Sutan Koreksi Diri
JAKARTA, KOMPAS.com — Politisi Partai Demokrat, Gede Pasek Suardika, meminta Ketua Komisi VII DPR, Sutan Bhatoegena, instrospeksi diri karena disebut-sebut terlibat kasus korupsi di Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas). Menurut Pasek, kejadian itu bisa jadi adalah hukum karma.
"(Hukum karma) itu konsep umum yang pastinya semua orang paham kalau sekarang terjadi sesuatu itu bisa terjadi dua hal, apa itu cobaan atau itu hukuman. Masing-masing tinggal mengoreksi sendiri aja," kata Pasek di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (21/1/2014).
Mantan Ketua Komisi III DPR itu mengatakan, apa yang pernah diperbuat seseorang sering kali tidak disadari. Ia mencontohkan saat melakukan jumpa pers, yang bersangkutan memberikan pernyataan yang memojokkan seseorang. "Hingga menyusahkan seseorang sampai keluarganya," ujar dia.
Pada akhirnya, kata Pasek, pernyataan itu justru berbalik seperti apa yang diomongkan. "Pada akhirnya dia mulai merasakan yang justru disebut-sebut (terlibat korupsi), ya itu mungkin karmanya akan dibayar tunai," ujar dia.
Terkait dengan kasus SKK Migas, Pasek mengatakan, keberadaan uang senilai 200.000 dollar AS yang ditemukan di kantor Sekjen Kementerian ESDM Waryono Karno kini sudah menjadi fakta. Meskipun, kata dia, dugaan Sutan terlibat dalam kasus itu masih di tataran spekulasi lantaran posisinya sebagai ketua komisi.
Loyalis Anas Urbaningrum itu masih menunggu proses hukum selanjutnya dari Komisi Pemberantasan Korupsi. "Apakah Bang Sutan terlibat atau tidak kan, belum tahu," ujar dia.
SUMBER KOMPAS
SAMA AJA LU BERDUA
YANG SATU DIPECAT BARU BOROK DIBONGKAR
SELAMA INI DI BIARIN
YANG SATU LAGI
SOK SUCI BANGET
KAGA NGAKU MALAK DI SKK MIGAS
PAKE BAWA2 NAMA TUHA
UDAH LU BERDUA DIPENJARA AJA DAH
BIAR NEGARA INI TENTRAM DIKIT
(SOALNYA MASIH ADA RUHUT




"(Hukum karma) itu konsep umum yang pastinya semua orang paham kalau sekarang terjadi sesuatu itu bisa terjadi dua hal, apa itu cobaan atau itu hukuman. Masing-masing tinggal mengoreksi sendiri aja," kata Pasek di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (21/1/2014).
Mantan Ketua Komisi III DPR itu mengatakan, apa yang pernah diperbuat seseorang sering kali tidak disadari. Ia mencontohkan saat melakukan jumpa pers, yang bersangkutan memberikan pernyataan yang memojokkan seseorang. "Hingga menyusahkan seseorang sampai keluarganya," ujar dia.
Pada akhirnya, kata Pasek, pernyataan itu justru berbalik seperti apa yang diomongkan. "Pada akhirnya dia mulai merasakan yang justru disebut-sebut (terlibat korupsi), ya itu mungkin karmanya akan dibayar tunai," ujar dia.
Terkait dengan kasus SKK Migas, Pasek mengatakan, keberadaan uang senilai 200.000 dollar AS yang ditemukan di kantor Sekjen Kementerian ESDM Waryono Karno kini sudah menjadi fakta. Meskipun, kata dia, dugaan Sutan terlibat dalam kasus itu masih di tataran spekulasi lantaran posisinya sebagai ketua komisi.
Loyalis Anas Urbaningrum itu masih menunggu proses hukum selanjutnya dari Komisi Pemberantasan Korupsi. "Apakah Bang Sutan terlibat atau tidak kan, belum tahu," ujar dia.
SUMBER KOMPAS
SAMA AJA LU BERDUA
YANG SATU DIPECAT BARU BOROK DIBONGKAR
SELAMA INI DI BIARIN
YANG SATU LAGI
SOK SUCI BANGET
KAGA NGAKU MALAK DI SKK MIGAS
PAKE BAWA2 NAMA TUHA
UDAH LU BERDUA DIPENJARA AJA DAH
BIAR NEGARA INI TENTRAM DIKIT
(SOALNYA MASIH ADA RUHUT





0
957
5


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan