Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

eCIPUTRA.comAvatar border
TS
eCIPUTRA.com
Berbekal Ketekunan, Kini Renjani Jadi Raja Perkakas Rumah Tangga
Menyebut nama Renjani Tanujaya, maka orang akan teringat pada perkakas rumah tangga produk Jason Tools & Hardware Series. Ya, nama Renjani tidak bisa dilepaskan dari Jason Tools & Hardware Series. Betapa tidak, dialah yang melahirkan merek Jason di bawah bendera PT Mitra Usaha Pandu Artha.
Hingga kini, merek Jason telah berkembang dengan pesat dan menyebar hampir ke seluruh Indonesia dengan lebih dari 1.500 item, meliputi alat-alat bangunan, perbengkelan, perindustrian, welding equipment, safety equipment, hand tools, maupun pertanian.

Terjun ke bisnis, awalnya bukanlah cita-cita Renjani. Keinginannya ketika itu adalah melanjutkan pendidikan setinggi mungkin di Amerika Serikat. Namun apa daya, Renjani lahir dari keluarga yang kurang mampu, hingga keinginan untuk kuliah tersebut terpaksa dipedamnya.

Dia bekerja keras untuk menggapai keinginannya itu, mulai dari sales sampai calo. Seringkali dia dipandang sebelah mata. Tapi, berkat ketekunan dan kerja kerasnya, dia akhirnya bisa berhasil. Saya akhirnya bekerja. Apa saja saya lakoni, dari menjadi sales sampai calo, cerita ayah dari tiga orang anak ini.

Renjani pun mengalami banyak kejadian saat melakoni dua profesi tadi. Dipandang sebelah mata dan ditolak sudah menjadi hal biasa baginya. Yang paling banyak, ya korban perasaan dan waktu. Karena relasi bisnis biasanya ingin berhubungan dengan perusahaan yang besar. Tapi dengan ketekunan dan kerja keras, semua bisa saya lalui, ujar Renjani seperti dilansir Surabaya Post.

Hanya tiga tahun bekerja di perusahaan orang lain, Renjani berpikir untuk memiliki usaha sendiri. Baginya, hidup itu harus berjuang dan pantang menyerah. Sebab, tanpa perjuangan mustahil seseorang akan meraih hasil. Kalau kita mau besar, kita juga harus berani menghadapi masalah yang besar. Ketika masalah besar mampu dilalui, kita tak akan takut lagi dengan masalah kecil, paparnya.

Mulailah Renjani mendirikan perusahaan. Saat itu, ia tak ubahnya sebagai seorang pedagang yang membeli barang-barang untuk dipasarkan kembali di Surabaya. Baru pada 1996, Renjani mengalihkan usahanya sebagai importir. Saat itu belum ada brand yang kami buat. Kami hanya memasarkan produk tersebut tanpa merek, cerita pria kelahiran Surabaya, 5 September 1967 itu.

Sepuluh tahun terakhir banyak importir yang beralih ke barang-barang buatan China, termasuk Renjani. Dia pun mengimpor perkakas rumah tangga dari China dan Taiwan. Kami harus berani melangkah untuk mengimpor barang-barang yang belum populer di sini, tapi kami percaya produk ini nantinya bisa meroket, katanya.

Dari sinilah, Renjani berpikir untuk membuat brand dari barang-barang yang dipesannya. Sebab dia menyadari pentingnya sebuah brand agar produknya dapat dikenal oleh masyarakat. Maka lahirlah merek Jason. Nama ini diambil dari nama putra keduanya yang dilahirkan di tahun naga dan merupakan tahun emas.

Insting bisnis Renjani terbukti, setidaknya Jason Tools & Hardware Series bisa diterima pasar dengan baik. Pertumbuhan bisnisnya terbilang stabil dengan omset penjualan yang menanjak setiap tahunnya dengan presantase 15%-20%. Dari sinilah, Renjani pun melahirkan dua brand baru untuk mengukuhkan posisi Jason di pasar.

Dia sadar, produk Jason yang dipasarkan harus tetap berjalan. Itu sebabnya, Renjani membuat sistem di perusahaannya. Karena suatu hari nanti harus ada generasi penerus yang dapat melanjutkan brand ini, karena saya tak mungkin bekerja selamanya, terang ayah yang selalu meluangkan waktu bersama-sama putra-putrinya tercinta.

Sukses menjajakan alat perkakas, Renjani pun melirik bisnis properti. Dia mulai membangun beberapa warehouse. Untuk bisnis ini saya masih belajar. Impian saya adalah memiliki retail house sendiri dan showroom untuk bisnis saya di berbagai daerah, katanya.

Meski sukses telah berada dalam genggamannya, Renjani mengaku apa yang dicapainya belum seberapa. Hasil yang dicapainya saat ini, menurutnya, merupakan buah dari semangatnya untuk bekerja keras, selalu jujur dan berani menghadapi tantangan.

Renjani berharap produk-produknya akan terus dicari masyarakat. Dia juga berharap obsesinya memiliki retail house sendiri akan tercapai. Kalau saya punya retail house sendiri, maka seluruh kebutuhan pelanggan akan dapat terpenuhi.

Saat ini, PT. Mitra Usaha Pandu Artha memiliki cabang di Jakarta. Dan, perusahaan yang berpusat di Surabaya ini juga mempunyai 3.000 agen di seluruh Indonesia. Renjani juga berharap suatu saat nanti, dia bisa memproduksi produknya sendiri.

Bila Anda melihat keberhasilan Renjani Tanujaya, anda pasti bertanya-tanya, apa rahasia pria kelahiran Surabaya, 5 September 1967 ini? Menurut Renjani Tanujaya, ada beberapa hal yang dia pegang teguh selama menjalankan usahanya. Yang pertama, bila Anda ingin berhasil, jangan takut menghadapi masalah besar. Bila anda berhasil mengatasi masalah besar, maka Anda tidak akan taku menghadapi masalah-masalah kecil lainnya.

Selain itu, dia juga selalu berjuang dan pantang menyerah. Renjani berkeyakinan, tanpa perjuangan, mustahil dia akan mendapatkan hasil seperti sekarang ini. Tapi, menurut Renjani, hasil yang dia capai saat ini bukanlah apa-apa. Dia mengaku masih ingin mencapai banyak hal didalam hidupnya. Dan, hasil saat ini, dia akui sebagai hasil dari semangatnya untuk terus bekerja keras dan pantang menyerang, serta kejujuran yang selalu dia pegang teguh. (as)

Selengkapnya
0
3.2K
3
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan