1. Bangunlah komunikasi yang baik dengan pasangan anda

Jangan mengambil keputusan sepihak, selalulah diskusi yang baik sebelum dan setelah melakukan sesuatu dengan pasangan anda.

2. Rubahlah paradigma anda ketika masih lajang
Pernikahan adalah sebuah transformasi yang melibatkan perbahan besar dalam kehidupan anda dan pasangan, bahkan kehidupan lingkungan anda. Karena itu jangan pernah terpacu pada konsep masa lalu. Berfikirlah sebuah perubahan untuk masa depan anda dan keluarga.

3. Mulailah memenejemen kehidupan dengan lebih baik
Kehidupan lajang adalah sebuah fase pembelajaran untuk menjadi semi dewasa, kemudian dalam kehidupan berumah tangga adalah lautan yang harus anda arungi dalam bahtera pernikahan, maka mulailah mempersiapkan semuanya, tentang anak, keuangan, dll.

4. Mulailah dengan keteladanan dan nasihat yang baik
Jangan biasakan mendikte pasangan, tapi mulailah dengan contoh dan nasihat, ketauladanan dan kata-kata baik adalah hal yang dianjurkan dalam menghiasi keluarga baru anda.

5. Tutupi Aib pasangan Anda
Jangan pernah membuka tabir aib pasangan anda pada siapapun, termasuk kepada keluarga. Jagalah kehormatan dia, seperti anda menjaga diri anda sendiri. Jika, aibnya tersingkap, segera bantu dia untuk menutupnya.

5. Pahami tentang hak dan kewajiban anda
Jangan saling membandingkan berat dan banyaknya pekerjaan dengan pasangan anda, usahakan untuk selalu mensupport apa yang bisa anda lakukan untuk dia. Laki-laki adalah pemimpin bagi Istrinya dan keluarga, pemimpin memiliki hak dan kewajiban, begitu pula dengan istri, sebagai yang dipimpin.

5. Landasilah semua dengan niat mengejar keutamaan Agama
Pondasi kuat dalam sebuah keluarga adalah Agama. Maka, niatkanlah segala yang anda mulai untuk keluarga semua untuk kepentingan akhirat dan mengejar kemuliaan agama. Apalagi, pernikahan dalam agam Islam adalah sebuah ibadah yang agung dan sunnah dari Rasulullah shallallahu 'alahissallam, maka landasilah dengan niat karena Allah.