Kaskus

News

adoekaAvatar border
TS
adoeka
Kapolda Jabar Batasi Jam Operasional Hiburan Malam, Ulama: Jangan Takut Jenderal!
Kapolda Jabar Batasi Jam Operasional Hiburan Malam, Ulama: Jangan Takut Jenderal!

Kapolda Jabar Batasi Jam Operasional Hiburan Malam, Ulama: Jangan Takut Jenderal!



Bandung - Sejumlah tokoh agama mendukung total langkah polisi yang mencetuskan pembatasan jam operasional tempat hiburan malam di Jabar. Polda Jabar mengusulkan tempat hiburan mesti tutup pukul 00.00 WIB. Sementara di sisi lain, ormas dan OKP menolak rekomendasi ini.

Bak angin segar, para tokoh agama dari sejumlah ormas Islam ini merespons positif langkah Kapolda Jabar Irjen Pol Mochamad Iriawan perihal rekomendasi tersebut.

"Usulan Polda Jabar ini menjawab kegalauan kami. Ini seperti angin segar. Tentu saja kami seluruh ormas Islam di Jabar mendukung kebijakan Kapolda Jabar mengenai pembatasan jam operasinal tempat hiburan," ujar Duddy S Sutandi, salah satu tokoh agama di Jabar.

Duddy mengungkapkannya saat memberikan sambutan dalam acara bertajuk 'Silaturahmi Kamtibmas Kapolda Jabar Bersama Tokoh Agama' digelar di Aula Muryono, Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Jumat (10/1/2014).

Duddy mewakili ormas Islam di Jabar memuji gerakan polisi soal kemunculan rekomendasi itu. Keberadaan tempat hiburan, kata Duddy, sarat mudaratnya dan merusak akhlak. Tokoh agama siap merapatkan barisan guna mengawal rekomendasi tersebut walau di tengah-tengah pendapat bersuara kontra.

"Jenderal jangan takut, kita ulama berada di belakang Anda," tegas Duddy di hadapan Iriawan dan sejumlah pejabat utama Polda Jabar.

Acara tersebut dihadiri perwakilan dari NU, Muhamadiyah, Persis, dan sejumlah ormas Islam.

Pendapat senada disampaikan Ketua MUI Kota Bandung Miftah Faridl. Pihaknya sangat setuju soal rekomendasi pembatasan jam operasional tempat hiburan di Kota Bandung.

Miftah menilai pembatasan jam operasional tempat hiburan malam akan mengurangi peluang dan niat terjadinya pelanggaran. Tokoh agama serta ulama di Bandung, sambung dia, siap membantu tugas polisi dan pemerintah dalam mewujudkan keamanan sekaligus moral dan akhlak warganya.

"Kami mendukung adanya pembatasan jam tempat hiburan malam. Sudah menjadi komitmen dan kewajiban para ulama untuk membangun moral dan akhlak yang baik," ucap Miftah di lokasi sama.

Para tokoh agama berharap Pemda di seluruh Jabar mengabulkan rekomendasi tersebut yang nantinnya ditetapkan dalam Perda.

Kapolda Jabar Irjen Pol Mochamad Iriawan menegaskan rekomendasi pembatasan jam operasional tempat hiburan itu tidak hanya di Kota Bandung saja. "Kebijakan ini saya sampaikan juga kepada kepala daerah di Jabar. Tentu saya menyampaikannya berdasarkan analisa dan kajian. Nanti Pemda yang memutuskan hasil rekomendasi tersebut," ucap Iriawan.

Di hari yang sama, sejumlah LSM, ormas dan OKP di Bandung menolak rekomendasi ini. Menurut mereka langkah polisi membatasi jam operasional tempat hiburan malam untuk menekan angka kriminalitas, agar polisi kerja lebih mudah.

[url]http://news.detik..com/read/2014/01/10/182319/2464515/486/2/kapolda-jabar-batasi-jam-operasional-hiburan-malam-ulama-jangan-takut-jenderal[/url]

@red
hahaha.... lihat orang orang hina itu saat berargumen dengan alasan bodohnya emoticon-Big Grinemoticon-Big Grinemoticon-Big Grin

0
1.2K
14
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan