- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
4 Faktor Yang Bikin Biaya Hidup di Jakarta Tinggi Disetiap Bulannya
TS
battencourt
4 Faktor Yang Bikin Biaya Hidup di Jakarta Tinggi Disetiap Bulannya

Spoiler for Tidak Ada Repost Diantara Kita:

Agan ingin hidup dijakarta? Atau agan penyuka kota jakarta, apapun selalu dikait2kan dengan jakarta? Hati2 ya gan, selain ibukota kejam juga biaya hidup disana harus punya nominal tinggi disetiap bulan nya.
Apa aja faktor yang membuat hidup dijakarta meninggi disetiap bulannya?
Cek ya gan.!!

Quote:
Quote:
Quote:
Quote:
Quote:
Untuk update ane search dulu ya gan??
Tp jika teman2 berkenan untuk menambahkan, monggo gan ane tunggu..! Nanti ane taro pejwan yh (Yg bermutu)

Tp jika teman2 berkenan untuk menambahkan, monggo gan ane tunggu..! Nanti ane taro pejwan yh (Yg bermutu)
Quote:


Spoiler for Jangan Dibukaaaaaaaa...???:
Diubah oleh battencourt 03-01-2014 08:57
0
2.9K
14
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan
Jakarta masih menjadi magnet bagi penduduk Indonesia. Arus urbanisasi tak pernah terbendung. Banyak warga dari pelbagai daerah di Indonesia, datang mengadu peruntungan di Jakarta. Tujuannya untuk kehidupan yang lebih baik.
Padahal hidup di Jakarta tidak mudah. Biaya hidup di ibu kota sangat besar. Bahkan cenderung terus mengalami kenaikan. Untuk bisa bertahan di ibu kota, tentu saja syarat utamanya bisa memenuhi standar hidup kota besar.
Badan Pusat Statistik (BPS) baru melansir data terbaru mengenai kebutuhan hidup masyarakat Indonesia. Hasilnya, Jakarta didaulat sebagai kota dengan biaya hidup tertinggi se-Indonesia. Rata-rata, biaya hidup di Jakarta Rp 7.500.726 per bulan untuk setiap rumah tangga.
Kepala BPS Suryamin mengatakan, rata-rata biaya hidup Jakarta itu didasarkan asumsi bahwa satu rumah tangga menanggung 4 anggota keluarga. "Sedangkan secara nasional, rata-rata biaya hidup di perkotaan sebesar Rp 5,6 juta," ujarnya di Jakarta, Kamis (2/1).
Dari survei tersebut, Banyuwangi menjadi kota dengan biaya hidup paling rendah di Indonesia. Satu rumah tangga cukup mengeluarkan belanja rutin Rp 3 juta saban bulan, dengan asumsi jumlah anggota keluarga yang ditanggung ada 3 orang.



